chapter 04 : terungkap! 2

9.2K 642 15
                                    

WARNING TYPO IS EVERYWHERE!!

.

.

Happy reading!🌸🌸

Hope you like it

Guys...

.

.

.

.

Chapter sebelumnya...

Tapi Apakah kepercayaan itu akan bertahan lama??

❀❀❀

"Hyung... Jebal jangan kasih tau kepada Hyungdeul lainnya, Kookie tidak ingin membuat mereka khawatir..." Mohon Jungkook kepada Taehyung.

"Nee... Hyung tidak akan kasih tau kepada Hyungdeul lainnya tapi asalkan kookie harus selalu meminum obatmu dan kemoterapi, dan juga bertahanlah! jangan menyerah..." Jawab Taehyung.

Awalnya Jungkook terdiam dan memikirkan.

"Baiklah Hyung, Kookie janji akan teratur meminum obat dan kemoterapi... Tapi, Kookie tidak janji kalau Kookie akan bertahan..." Ucap Jungkook tersenyum miris.

"Waeyo?? Kau harus bertahan demi kami, Kookie..." Jawab Taehyung sedih setelah mendengar jawaban Jungkook.

"Taetae Hyung... Penyakit ini bukan penyakit yang bisa di sembuhkan dengan mudahnya, penyakit ini bisa saja merenggut nyawa Kookie pada saat Kookie bertahan... Dan tidak ingin pergi dari kalian. Jadi, Kookie tidak bisa janji Hyung..." Ucap Jungkook menatap Taehyung dengan tatapan sendu sambil menampilkan gigi kelincinya.

Taehyung berpikir tentang perkataan Jungkook, yang di katakan Jungkook benar. Penyakit kanker tidak mudah di sembuhkan, atau bisa di bilang tidak ada obatnya untuk menyembuhkan permanen.

Taehyung mulai berkaca-kaca.

"Hyung jangan menangis... Hyung tau kan? Kalau Kookie tidak suka melihat Hyung menangis..." ucap Jungkook menghapus air mata Taehyung yang mulai mengalir.

"Hyung, aku janji akan bersama kalian... Jadi hapuslah air matamu Hyung. Baiklah, kookie janji akan bertahan untuk hyungdeul..." Tambah Jungkook tersenyum tipis. "Tapi, mungkin untuk sementara waktu... Kookie tidak tau kapan penyakit ini bertambah parah..." Lanjut Jungkook di dalam hati.

Tiba-tiba Jimin datang.

"Ohh~ ternyata kau disini dengan anak sialan itu, pantas saja Hyung cari kau di kamarmu tidak ada..." Ucap Jimin kesal dan melirik Jungkook dengan tatapan sinis, Jungkook hanya bisa fake smile.

"Hyung, jaga bicaramu! Jangan pernah kau panggil Kookie sialan... Jika Jimin Hyung memanggil Jungkook sialan lagi, aku tidak akan segan-segan membenci hyung layaknya Hyung membenci jungkook..." Jawab Taehyung menatap Jimin dengan kesal, Jimin hanya tersenyum jahat.

"Tae-ah, kajja kita sarapan pagi... Jam 9 nanti kita kan ada latihan, Hyung tak ingin kau pingsan saat latihan nanti..." Ajak Jimin kepada Taehyung sambil menarik lengan Taehyung.

"Tapi, Hyung bagaimana dengan kookie??" Tanya Taehyung melihat Jungkook yang hanya tersenyum tipis sambil menggeleng pelan.

"Pergilah, Hyung... Kookie tidak lapar." Ucap Jungkook tersenyum tipis.

Myself | ☘ •JJK•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang