Chapter 7- Face Time

212 13 1
                                    

{a/n} yang tulisannya tebal(bold) itu Niall ya. yang miring(italic) itu Kath. enjoy!

***

Aku ragu untuk menjawab telepon face time dari Niall. aku juga takut akan keputusanku. tapi aku yakin ini yang terbaik untukku dan Niall, juga para fans. Aku memutuskan untuk menjawab telepon face time dari Niall.

"Kath? baik aku akan jelaskan padamu."

"tidak perlu, Ni."

"tapi kenapa? apa maumu? jangan seperti ini, ini membuatku ingin cepat menemuimu."

"lanjutkan tourmu sampai selesai. baru kau temui aku."

"itu terlalu lama, Kath. 1 minggu ini aku free. dan aku memutuskan untuk bertemu denganmu. untuk menyelesaikan semua ini."

"apa? semuanya baik-baik saja. kita sudah selesai."

"jadi maksudmu? broke up?"

"ya. maafkan aku Ni."

"hahah ku kira kau wanita yang kuat. wanita yang masih mau menyelesaikan masalah dengan baik. ternyata aku salah. selama 6 tahun kita jalani ini, kau memutuskanku tanpa menyuruhku untuk menjelaskan semuanya? apa kau hanya ingin ketenaranku?"

"shut up Niall!! perkataanmu semua membuatku sakit. aku juga tak ingin melakukan ini padamu. tapi aku sudah tidak kuat lagi. batas kekuatanku tidak seperti yang kau bayangkan. asal kau tau itu."

"lalu? kalau kau tidak ingin ketenaranku, apalagi?"

"aku benci denganmu Niall. jangan datang ke kehidupanku lagi."

"tapi-"

aku langsung menekan tombol "end" karena perkataan Niall sudah cukup sakit untukku. sungguh, aku sangat sakit sekarang. ku kira aku tidak bisa lagi kuat seperti dulu. aku lelah. aku tau aku salah, aku tau aku salah mengambil keputusan ini sehingga aku putus dengan Niall. tapi yang harus kalian tahu, aku tetap menyayangi Niall.

I will always care for you, even if we're not together and even if we're far, far away from each other. -Kathleen

Niall POV

Apa-apaan Kath ini? dia berubah. semua berubah. dia memutuskan hubungan ini begitu saja. sementara aku? yang masih menyayanginya. sungguh, aku tidak sengaja berkata seperti itu pada Kath. ini membuatku gila. aku tidak bisa hidup tanpa Kath. aku bodoh. aku menyia-nyiakan Kath begitu saja. tapi aku yakin Kath tidak seperti yang ku bilang saat face time tadi. mungkin itu terakhir kalinya aku melihat wajah Kath. dan sekarang kami broke up. apa yang bisa kulakukan? tidak ada. oya! Harry dan Zayn.

"Har"

"ya? ingin cerita sesuatu?"

"ya kau benar. aku dan Kath broke up."

Harry ternganga. mulutnya seakan membentuk huruf O.

"are you kidding me?!"

"tidak. ia memutuskanku face time tadi. dan aku bilang padanya kalau dia hanya ingin ketenaranku saja. apa aku salah?"

"kau gila. tentu sangat salah. Kath akan sangat membencimu Ni. dan pupuslah harapanmu untuk kembali dengan Kath. tahan emosimu dengan Kath, Ni. dia perempuan. beda dengan laki-laki."

aku hanya bisa menunduk dan merenungi apa yang Kath rasakan saat ini. bodoh sekali diriku.

Sekarang aku sudah menjadi saur tartar yang tak berguna. aku bodoh. ya memang. aku mencintai Kath. tapi, mungkin Kath sudah tidak mencintaiku lagi. bahkan kurasa ia benci denganku sekarang.

Long Distance × n.hTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang