Brother

Khawatir

Sehun POV

Hari ini semua hyung sudah pulang ke rumah dan ku rasakan kondisi ku sudah semakin membaik, dan semua ini berkat Na-ya. Sebaik nya aku berterima kasih dan mulai menerima keberadaan nya. Hari sudah menunjukkan pukul 5 sore tapi Na-ya belum pulang juga ke rumah, semua hyung sudah berusaha menghubungi Na-ya mulai dari mengirip pesan atau menelpon tapi tak satu pun yang di balas. Jujur aku sangat khawatir karna Na-ya tak ada kabar sama sekali dan juga di luar hujan sangat deras, dimana gadis itu berada. Akhirnya kami semua memutuskan untuk berkumpul di ruang keluarga dan menunggu Na-ya pulang, dapat ku lihat semua hyung ku sangat cemas dan khawatir pada Na-ya.

Yang ditunggu akhirnya pulang, Na-ya pulang sekitar pukul setengah 6 sore dan Na-ya pulang dengan kondisi yang mengerikan. Wajah nya pucat, baju nya kusut dan juga basah. Suho hyung bertanya pada Na-ya tapi Na-ya tak menjawab nya.

"Naya! Dari mana saja, kami semua khawatir, kenapa ponsel mu tak bisa di hubungi, dan kenapa kau pulang dengan keadaan basah seperti ini" ucap Suho hyung dengan nada tinggi

"Hei, hyung bertanya apa kau tak punya mulut gunakan mulut mu itu, seperti orang bisu saja" ucap ku emosi

Kami semua sangat khawatir dengan kondisi Na-ya, tapi Na-ya malah menjawab dengan emosi dan berteriak "Tak bisakah kalian membiarkan ku pergi ke kamar ku dengan tenang, aku sangat lelah oke dan jangan menggangguku" teriak Na-ya

Wuah kami semua yang melihat Na-ya emosi seperti itu terkejut karena Na-ya tak pernah se emosi ini sebelum nya, Na-ya bahkan membanting pintu nya dengan keras.

"Sudahlah, kalian tak lihat kondisi Na-ya dia seperti nya sangat lelah, biarkan dia istirahat" ucap Baekhyun hyung

Yah kami semua membiarkan Na-ya istirahat dan setelah itu aku berjanji akan minta maaf ke Na-ya.
Sehun POV end

***

Hari sudah menunjukkan pukul 9 malam tapi Na-ya tak menampakkan batang hidungnya sama sekali, bahkan dia melewatkan makan malam nya, akhirnya para saudara Na-ya sepakat untuk menemui Na-ya di kamar nya.

Tok tok tok

"Na-ya ini aku Chanyeol, kau belum makan malam, keluarla dulu Na-ya" ucap Chanyeol

"..."

"Hyung tak ada jawaban" ucap Chanyeol pada Suho

"Baek coba kau yang membujuk nya, Na-ya lebih luluh jika dengan mu" ucap Suho

"Na-ya ini Baekhie Oppa, keluar dulu ne, makanlah, nanti Oppa suapi" ucap Baekhyun di balik pintu Na-ya

"..."

"Bagaimana hyung, seperti nya Na-ya marah pada kita" ucap Baekhyun

"Biar aku masuk, dan mengajak nya keluar" ucap Kai

Kai pun membuka pintu kamar Na-ya dan mendapati Na-ya tengah tertidur membelakangi nya, Kai pun menguncang tubuh Na-ya guna membangunkan nya tapi Na-ya tak kunjung bangun.

"Na-ya bangunlah, jangan menakuti ku lelucon mu tak akan mempan padaku" ucap Kai masih mengguncang tubuh sedikit kuat dan memperlihat kan Na-ya tak sadarkan diri.

"Na-ya aaaa!" teriak Kai

"Ada apa kai" tanya Chanyeol

Semua saudara nya berkumpul di kamar Na-ya, "Hyung Na-ya sepertinya pingsan"

"Apa???!" ucap mereka serempak

"Lay hyung cepat periksa Na-ya" pinta Chen

"Kalian semua minggir" ucap Lay