Perang Dingin

5.8K 426 16
                                    

"Omooo Kai Na-ya kenapa, dia terlihat sangat lesu" tanya Lisa

"Na-ya tak enak badan jadi kami akan pulang sekarang" jelas Kai

"Kau tak apa Na-ya?" tanya Jenie khawatir

"Aku tak apa, aku hanya sedikit pusing tolong sampaikan ke Kang Ssaem bahwa aku dan Kai pulang" pinta Na-ya

"Tenang saja, kami akan mengurus nya" jawab Rose

"Istirahatlah di rumah Na-ya" ucap Jisoo

"Baiklah, aku dan Na-ya pulang dulu ya" ucap Kai

***

"Kai, ada apa? Na-ya baik-baik saja kan?" tanya Baekhyun

"Kau sudah pulang kuliah hyung? Na-ya hanya sedikit pusing, aku antar ke kamar nya dulu ya" jawab Kai

"Eoh aku cuma ada kelas pagi jadi sekarang sudah pulang, hati-hati Kai" ucap Baekhyun

Kamar Na-ya

"Na-ya ganti baju mu lalu istirahat lah, aku tahu kau lelah" ujar Kai

"Tapi kau harus menemani ku ya" pinta Na-ya

"Iya, aku akan mengganti baju ku juga, nanti aku akan kembali ke kamar mu" jawab Kai

Tok tok tok

"Na-ya aku masuk ya" ucap Kai dibalik pintu Na-ya

"Kau tidur?" tanya Kai

"Tidak, aku tak bisa tidur aku masih memikirkan masalah di sekolah tadi" jawab Na-ya

"Sudahlah, tak usah dipikirkan biarkan Sehun bersenang-senang nanti juga dia akan mendapat karma nya" jelas Kai

"Tapi Bear seharus nya kita menolong nya agar tidak terlalu jatuh dalam perangkap Irene" jelas Na-ya

"Apa maksud mu?" tanya Kai bingung

"Apa aku tak bilang apa-apa" ucap Na-ya bohong

"Kau berbohong, cepat katakan apa maksud mu" tuntut Kai

"Baiklah, tapi janji kau harus membantu ku dan percaya padaku" jelas Na-ya

"Iya aku janji" ucap Kai

Na-ya pun menceritakan semua kejadian antara dirinya dan Irene termasuk bahwa Irene yang berpacaran dengan Sehun hanya untuk main-main dan Irene yang mendekati Taehyung padahal dia sudah berpacaran dengan Sehun.

"Tapi kau tahu dari mana jika Irene mendekati Taehyung. Yang ku lihat di sekolah mereka biasa saja seperti orang tak saling kenal" tanya Kai bingung

"Taehyung Oppa sendiri yang bilang padaku, bahkan dia memperlihat kan chat dari Irene, terlihat jelas Irene menggoda Taehyung Oppa, padahal Taehyung Oppa tak pernah menanggapi nya" jelas Na-ya

"Baiklah tenang saja aku pasti akan menjauhkan wanita ular itu dari saudara ku" jelas Kai

"Gumawo Oppa",

"Anything for you babe. Tidurla kau terlihat sangat lelah" ucap Kai seraya memeluk tubuh Na-ya

"Hemm"

***

"Astaga sudah malam, bodoh aku juga ikut tertidur" monolog Kai

"Na-ya bangunlah, ini waktu nya makan malam ayo kita turun pasti semua hyung sudah berkumpul" ucap Kai

"Eunghh, Bear aku tak ingin turun ke bawah aku masih malas melihat wajah Sehun" ucap Na-ya

"Baiklah, aku akan membawa makan malam ke kamar mu, kita makan disini saja. Call" ucap Kai

"Call, terima kasih Oppa" ucap Na-ya menunjukkan deretan gigi nya

"Aigo kau sangat menggemaskan" ucap Kai

Kai turun ke bawah untuk mengambil makan malam untuknya dan Na-ya. Benar saja di meja makan para hyung nya sudah berkumpul dan menunggu kedatangan mereka tapi ada satu orang yang tak diharapkan Kai tengah duduk bersama saudara nya.

"Kai, dimana Na-ya kenapa dia tak ikut turun" tanya Suho

"Dia tak enak badan, aku akan membawa makanan ke kamar nya" jelas Kai

"Apa dia semakin parah, aku ingin melihat keadaan nya" ucap Irene

"Yang ada adik ku akan makin sakit jika bertemu dengan mu, lebih baik kau pulang kau itu tak di harapkan disini" ucap Kai sinis

"Kai apa salah ku, aku hanya ingin menjenguk Na-ya" ucap Irene sambil menangis

"Kai, aku tak pernah mengajari mu untuk berlaku kasar pada perempuan" ucap Suho

"Cih, hyung tanyakan dengan adik kesayangan mu itu. Dia bahkan tega membentak adik perempuan ku, padahal kalian semua tahu kalau Na-ya tak pernah di bentak, Na-ya bahkan gemetaran ketika Sehun membentak nya" jelas Kai

"Apa benar itu hun?" tanya Suho

"Benar, tapi Na-ya pantas untuk di bentak. Dia menampar Irene hyung dia bahkan meminta Irene untuk memutuskan ku" jelas Sehun

"Tapi kau tak seharusnya membentak Na-ya, kita semua tahu jika Na-ya tak pernah dibentak, dia pasti sangat ketakutan tadi" tambah Baekhyun

"Tapi Oppa aku tak melakukan apapun pada Na-ya, aku hanya ingin berteman dengan nya tapi tapi Na-ya malah menampar ku hiks" jelas Irene dengan tangisan palsu nya

"Sayang jangan menangis, aku disini tak ada yang akan menyakiti mu" ucap Sehun lembut ke Irene

"Cih kau percaya pada wanita ular itu, kau lebih percaya dia dari pada adik mu sendiri. Dia bahkan menggoda lelaki lain disaat dia jelas-jelas memiliki kekasih dasar jalang" bela Kai

"Yakk! Jaga ucapan mu itu Kai aku tak segan-segan menghabisi mu jika kau menghina kekasih ku" jawab Sehun dengan nada tinggi

"Bagus, habisi saudara mu sendiri demi wanita ular itu" tantang Kai

"Yakkk! Berhenti kalian berdua, Baekhyun ambil pisau di dapur dan berikan ke Kai dan Sehun biarkan mereka saling membunuh" ucap Suho

"Hyungg!" larang Chanyeol

"Biarkan saja, aku masih punya 7 saudara jika mereka saling bunuh" ucap Suho

"Dengar, sebaik nya kalian selesaikan masalah ini baik-baik. Irene, Na-ya tak akan menampar mu jika kau tak berbuat salah atau menyakiti nya. Kami tahu persis Na-ya itu orang seperti apa, satu tahun bersama Na-ya sudah cukup bagi kami untuk saling mengenal. Jadi sangat tidak wajar jika Na-ya menampar mu tanpa ada alasan yang jelas apalagi kau bilang, kau ingin mengajak nya berteman, itu sangat tak masuk akal jika Na-ya menampar mu" jelas Xiumin tegas

"Apa yang dikatan Xiumin hyung benar, selesaikan masalah kalian jangan sampai kalian saling menyakiti gara-gara perempuan, kita ini keluarga. Aku akan lebih percaya keluarga ku dari pada orang asing" tambah Dyo

"Ku anggap masalah ini selesai, dan untuk mu Irene sebaik nya kau pulang. Akan ku sampaikan jika kau kesini untuk menjenguk Na-ya" perintah Suho

"Tapi Oppa aku masih mau disini, benar kan sayang" rengek Irene

"Dasar wanita tak tahu malu, sudah di usir masih saja mau tetap tinggal" ejek Kai dengan senyum remeh nya

"Sudah ku ingatkan jangan hina kekasih ku" peringat Sehun

"Maafkan aku, tapi sikap nya yang minta di hina haha" ejek Kai

"Yakkk! Sudah ku bilang jangan bertengkar hanya karena wanita cepat antar kekasih mu pulang" perintah Dyo ke Sehun

"Baik hyung" jawab Sehun

BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang