chapter 7

4.1K 256 2
                                    


Seorang cowok tengah berada di dalam kantor SMA BISS dan sedang mendengarkan pria tua berbicara mengenai sekolah tersebut dan memberi tau kelas baru nya yang akan ia tempati.

"Baik Syahjahan, kamu akan belajar di kelas IPA 3 dan wali kelas kamu bernama pak Ricard, silahkan kamu ke ruang pak Ricard dulu disebelah sana" kata Pria tua itu sambil menunjuk ke sebuah ruangan

"Oh baik pak, makasih" kata Ali seraya pergi menuju ruangan pak Ricard

"Iya sama-sama" kata Pria tua itu

Sesampainya di depan ruangan tersebut Ali mengutuk pintu dan terdengar suara seseorang yang menyuruh nya masuk. Ali pun masuk

"Permisi pak saya Ali, saya anak baru yang akan menempati kelas IPA 3"

"Oh kamu rupanya anak baru itu"kata pak Ricard sambil berdiri bersedekap dada dan memperhatikan Ali dari ujung kaki sampai ujung rambut

"Iya" kata Ali seadanya

"Siapa tadi nama kamu?" Tanya pak Ricard

"Ali" kata Ali seadanya lagi

"Yasudah ayo ki-" kata pak Ricard terhenti karna ada yang mengetuk pintu nya

"Tok..tok..tok, misi pak"

"Masuk" kata pak Ricard

Orang yang mengetuk-ngetuk itu pun masuk dan itu adalah Prilly dan Intan

"Misi pak, saya mau kasih tugas Matematika saya pak" kata Intan sambil menyerahkan tugas Matematika nya itu

"Ooh sudah selesai rupanya, saya fikir akan lama selesai nya, dan mana punya kamu?" Tanya pak Ricard pada Prilly

"Ehehe, punya saya ga dibawa pak ketinggalan" kata Prilly cengegesan

"Ketinggalan atau emang ga ngerjain!" Kata pak Ricard mengintimidasi

"Ketinggalan pak sumpah deh, saya udah ngerjain padahal, tapi tadi saya buru-buru jadi ga kebawa deh" kata Prilly menjelaskan

"Makanya kalo bangun tuh jangan kesiangan, perempuan juga kamu tuh, yasudah sekarang sebagai hukuman kamu harus mengantar murid baru ke kelas IPA 3" kata pak Ricard menyuruh Prilly

"Yaah pak, kelas IPA 3 kan di lantai 5 jauh pak saya males kalo jauh-jauh, mending anak baru nya dikelas saya aja" kata Prilly mengeluh

"Kamu tuh ya, dikasih hukuman ko nawar, tidak tidak. Sudah sekarang cepat kamu antar anak baru ini" kata pak Ricard sambil menunjuk Ali

Prilly pun langsung melihat Ali

Kayanya gua pernah liat nih cowo deh, tapi dimana yaa? Ahh mungkin  cuma perasaan gua doang kali yaa* batin Prilly

"Yaudah ayo lu ikut gua, Tan temenin gua yaa" kata Prilly, tapi pak Ricard bilang

"Tidak, kamu pergi sendiri. Biar Intan masuk kelas, jam pelajaran sudah berjalan setengah jam. Cepat Intan kamu ke kelas" kata pak Ricard sambil duduk di kursinya.
Prilly hanya memutar bola mata nya malas

"Iya pak" kata Intan berlalu pergi keluar dan melambaikan tangan pada Prilly

"Ish nyebelin banget sih pak Ricard" umpat Prilly

"Eh ayo cepet anterin gua" kata Ali dan menatap Prilly lekat

"Sabar napa!" Kata prilly kesal sambil berjongkok karna ikat tali sepatunya lepas

"Prilly cepat antar murid baru itu" kata pak Ricard

"Iyaiya pak" kata Prilly berdiri dan berjalan keluar ruangan pak Ricard diikuti Ali dari belakang

Suasana sekolah di jam segini sepi, jadi jarang-jarang Prilly dan Ali berjumpa dengan murid karena jam pelajaran sudah dimulai, mungkin hanya ada 3 sampai 4 murid yang Prilly dan Ali jumpai karena ingin pergi ketoilet atau pergi ke koperasi untuk membeli pulpen. Prilly dan Ali pergi menuju lift, ketika berada didalam lift, hening Ali maupun Prilly tidak berniat untuk berbicara, tapi akhirnya Ali memecah keheningan

"Hari senin yang sial ya" kata Ali sambil tetap menatap lurus kedepan

Prilly yang mengetahui bahwa ucapan Ali tertuju pada nya langsung menjawab

"Ga sih biasa aja!" Jawab Prilly ketus

"Masa?" kata Ali sambil menengok Prilly, dan melihat kalau Prilly keringatan pasalnya keadaan di dalam lift panas dan Ali refleks mengelap keringat Prilly yang hampir masuk ke dalam mata Prilly dengan tangan nya. Prilly yang merasa terganggu langsung berkata

"Heh lancang banget tangan lu nyentuh muka gua" kata Prilly kesal

"Gua cuma ngelap keringet lu yang mau masuk ke mata lu, buset dah" kata Ali juga ikut kesal

"Gausah gua juga bisa kali" kata Prilly sambil mengelap muka nya dengan tissu

"Udah telat kali, udah gada keringet nya kan udah gua yang ngelap" kata Ali cool

"Hih so cool banget lu" kata Prilly yang menyadari kalau Ali berkata dengan wajah yang cool

Ting!

Pintu lift terbuka

"Ayo cepet jalan lama banget lu" kata Prilly kesal

"Sabar kali" jawab Ali

"Heh tadi lu sendiri ya yang minta cepet-cepet ngaterin lu ke kelas" kata Prilly menghentikan langkahnya berbalik badan dan menatap Ali sekaligus menunjuk wajah Ali. Jarak mereka cukup dekat karena tadi Ali jalan dengan cepat tapi tiba-tiba Prilly berhenti dan langsung berbalik badan

"Gausah nunjuk muka gua bisa kan" kata Ali kesal sekaligus menatap lekat mata Prilly

Mata hazelnya bener-bener indah banget gila* batin Ali

Deg!

Hati prilly berdebar ketika mata nya di tatap oleh Ali. Dan Prilly dengen cepat langsung berbalik badan dan melanjutkan jalan nya, dan Ali mengikutinya dari belakang

"Nih kelas lo" kata Prilly berhenti di depan sebuah kelas, dan langsung berlalu pergi tapi tangan nya dicekal oleh tangan Ali

"Makasih" kata Ali tepat di telinga kiri Prilly

"Sama-sama" kata Prilly seraya melepaskan dengan kasar cekalan Ali

   ************************************

Jangan lupa kasih suara nya yaa;) makasih♡

my boyfriend youtuberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang