19.Kenapa?

15 2 0
                                    

"Bukannya ga suka,mm aku mau nanya sama kamu" ucap gue terang terangan.

"mau nanya apa?".Disitu Seongwoo memegang tangan gue

"Kamu itu siapa si? ya ngga di Jakarta,di Korea,kamu ga bisa sama sekali terbuka"
"dengan cara kamu pakai topi,masker.Kalo bisa muka kamu tuh gabisa diliat"

Seongwoo terlihat bingung untuk menjawab pertanyaan gue

"gue Seongwoo.Saat itu gue lagi perawatan,soalny muka gue tuh kalo terbuka bisa merah" ujar Seongwoo yang tersenyum ke gue

gue percaya aja,dan ngelanjutin makan.

Tiba tiba ada pelayan yang mengetok pintu

"iya masuk"

"ini pencuci mulutnya"

"loh ada pencuci mulutnya juga? kan kita mau langsung pulang?" tutur gue sambil berdiri untuk pulang

"Iya,duduk dulu sebentar"

yha gue duduk lagi,ga mungkin makanan pencuci mulut yang paling enak dilewatkan

Memakan pencuci mulut dengan suara yang hening.

"Din?"

"kenapa?"

Seongwoo mendekat ke arah gue.Tiba tiba hp gue berdering

"tunggu sebentar",gue keluar dari ruangan itu

"halo syif?"

"gue ga betah dirumah ini Daniel ganggu gue *suara Daniel dan Woojin berteriak* "
"cepet pulang! Miu belum pulang,lo belum pulang!"

"duh sebentar aja,gue masih lama pulangnya"

"yaudah gue permisi lewat telpon mau pergi! BYE!"

"Eh syif! syif!",telepon sudah diputus

"yaelah udah jam 10 malam mau kemana lagi dia?"

gue masuk ke ruangan itu dan bilang ke Seongwoo harus pulang.

"Aigooh,gaanggu aja!" gumam Seongwoo

"maksud kamu?"

"nggak aku mau bayar dulu,kamu tunggu aja didalam Mobil"

gue langsung pergi ke dalam mobil,setelah Seongwoo membayar dia langsung masuk ke mobil.

Daniel Prov

"plupluplulllutt" teriak gue

Syifa yang dikamar dengan pintu terbuka."Bisa diem ga sih? kaya anak kecil aja deh!"

"yaelah tinggal tutup pintunya aja kenapa sih syif?",Woojin yang membanting pintu kamar

Ya tempat Hotel kami yang sangat besar,jadi seperti di dalam apartement.

"Jin teriak!!!"
"AIYAAK!!"

"Ihhh BERISIK tau ga sih! gue baru bangun juga"

gue menghampiri Syifa yang berteriak di dalam kamar

"lo ga kuat minum kan?"

"gue kuat! kata siapa gue ga kuat?",Syifa menyondongkan diri dengan sombong.Padahal gue tau kalo dia ga bisa minum banyak.

"Kalo gtu ayo kita minum!"
"siapa menang dari kita,sehari harus Nurut"

Syifa berpikir."boleh,siapa takut"

dia beranjak dari atas kasur dan menuju keluar dengan sombong

"Nih minuman"

"Lah mau ngapain kalian?" tanya Woojin

From Friends to husband and wife -Kang Daniel,Ong Seongwoo,Park Woojin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang