My Vampire Prince

Saudara Justin

Saat dikelas Justin terus saja memikirkan tentang surat cinta milik Clara.

" Apa yang harus ku jelaskan kepada Clara tentang hal ini ya? ", pikir Justin

tanpa disadari Justin dipukul pake buku oleh gurunya karena tidak memperhatikan pelajaran

" Kamu ini Justin kenapa kamu tidak memperhatikan pelajaran saya hah ", kata pak guru

" Maafkan saya pak, lagi banyak pikiran ",kata Justin

" Baiklah saya memaafkan mu tapi jika kamu melakukannya lagi saya hukum kamu dengan berdiri dilapangan basket sampai pelajaran saya selesai ngerti Justin? ", kata pak guru

" Iya pak saya janji ", kata Justin

Sesudah pelajaran guru tersebut sekarang gantian guru olahraga murid - murid kelas IPA 1 keluar dari kelas untuk olahraga dan materinya adalah lari estafet, pak guru itu menjelaskan semuanya tentang materi ini

" Baiklah saya akan membagi kelompoknya ", kata pak guru olahraga

sesudah kelompoknya terbentuk ternyata Justin sekelompok dengan William, Kevin, dan Gladion. Mereka bertiga adalah murid - murid dikelas Justin yang sangatlah pintar dan membanggakan sekolah di lomba - lomba Olimpiade tingkat nasional

" Jadi namamu Justin kan ya? " ,tanya Justin

" Iya ",jawab Justin

" Mohon kerjasamanya untuk ini ya Justin " ,kata William dengan tersenyum pada Justin

" Iya terima kasih William ", kata Justin

" Iya kita harus semangat dalam lari ini ya ", kata Kevin dengan semangat

" Ok ayo kita bersemangat ", kata Gladion

Sedangkan Clara satu kelompok dengan Dinda, Sarah, dan Iona, lalu Clara mendatangi Iona

" Iona mohon kerjasamanya ya ", kata dengan tersenyum

Tapi Iona tidak memperdulikan Clara

Dinda mendatangi Clara.

" Kamu seharusnya jangan mempedulikan Iona dia memang begitu pada yang lainnya ",kata Dinda

" Aku tahu tapi inikan membutuhkan kerjasama ", kata Clara

" Iya iya ayo deh kita kumpul nanti dimarahin sama pak guru ", ajak Dinda

Setelah giliran kelompok Clara melawan kelompoknya Emily, Emily adalah anak dari pemimpin perusahaan yang sangat terkenal dan dia sangatlah sombong dikelas Clara, Emily melakukan pelanggaran dengan menjatuhkan Clara sampai keluar garis lari, lalu William membantu Clara untuk berdiri.

" Kamu gak papa kan Clara, apa ada yang terluka? ", tanya William

" Aku gak papa kok tapi kakiku rasanya sakit sekali ", kata Clara

" Sini aku bantu obati lukamu ", ucap William

Lalu datanglah Dinda dan Sarah,

" Kamu gak papa kan Clara?",cemas Sarah

" Iya Clara kamu gak papa kan ", cemas Dinda

" Akh gak papa kok kalian gak perlu khawatir padaku ya ",kata Clara

William melihat wajah Clara yang tengah tersenyum sambil mengobati luka Clara, tetapi Justin melihat hal itu dan dia sangatlah benci melihat Clara dengan orang lain lalu dia pergi dari sana dan pergi ke atap sekolah.

* atap sekolah *
Justin menyendiri di atap sekolah, dia terus memikirkan

" Kenapa Clara sangatlah dekat dengan William? ", kata Justin

Lalu Iona menemui Justin di atap sekolah

" Kamu kenapa Justin kok kayak sedih begitu? ", tanya Iona

" Tidak kok aku tidak sedih aku biasa biasa aja, lagipula untuk kamu disini? ",kata Justin

" Aku biasa kesini kok jika ingin sendirian, kamu sendiri ngapain disini biasanya kan kamu bareng manusia yang bernama Clara itu ", kata Iona

" Aku lagi males sama dia ", kata Justin

" Pasti karena Clara sangat dekat dengan William kan?,kenapa kamu terus menerus dekat dengan Clara jika akhirnya seperti ini ", kata Iona

" Karena mencintai Clara ", teriak Justin

" Apa kamu bilang tadi kamu mencintai seorang manusia? ",kaget Iona

" Kalo iya memangnya kenapa? ",heran Justin

" Kamu sadar gak Justin dia itu seorang manusia sedangkan kamu seorang vampir ", bentak Iona

" Aku tau tapi rasanya aku seperti jatuh cinta padanya ",kata Justin

" Tau ah kamu susah dibilangin sama saja keras kepala seperti saudaramu ",kata Iona

" Hah saudaraku, emangnya aku punya saudara? ", heran Justin

" Eh maksudnya itu anu ", gagap Iona

" Iona aku mohon beritahu aku ",kata Justin

" Baiklah, dulu saat usia kita masih 1000 tahun ( 10 tahun umurnya manusia) kamu mempunyai seorang saudara kembar tapi saat perang para vampir dengan manusia dia menghilang entah kemana, seluruh vampir mengira dia telah meninggal tapi sebenarnya dia masih hidup karena dulu aku pernah melihat saudaramu tapi dia tidak mengenaliku sama sekali ",kata Iona

" Tapi aku sungguh tidak ingat jika aku mempunyai saudara kembar, lalu kenapa Pedro tidak memberitahukan nya kepadaku ",kata Justin

" Mungkin dia disuruh oleh Raja Justice yaitu ayahmu untuk menyembunyikan ini darimu ", kata Iona

" Iona terima kasih karena kamu mau menemaniku disini ", kata Justin

" Iya sama-sama ", kata Iona

Setelah itu Justin pergi dari sana dan menuju ke kelas.

Sesampainya Justin dikelas

" Tadi kamu kemana kok gak ada di lapangan capek aku, Kevin, dan juga Gladion mencarimu ", tanya William

" Maaf tadi aku aku kekamar mandi ", kata Justin

" Ooh gitu ayo dah kita ke lapangan ", ajak Justin

" Kenapa aku merasakan kekuatan vampir ada pada diri William? ", pikir Justin

Saat pulang sekolah Justin mendapat teman baru yaitu William mereka berdua pulang bersama-sama.

Dirumah Justin

" Pedro aku ingin kau ceritakan tentang saudaraku " ,kata Justin

" Jadi anda sudah mengetahui tentang saudara anda ternyata sudah tau rupanya baiklah saya akan menceritakannya ",ucap Pedro

Setelah Pedro menceritakan apa yang terjadi pada saudara Justin.

" aku ingin menemukan nya agar aku tidak sendirian ", kata Justin dalam hati