8

1.7K 212 3
                                    

Taehyung atau jisoo pov

Setelah kepergian jennie, lisa dan rose aku masih berada di kamar jisoo. Saat ini aku masih bergumam dengan pikiranku didepan cermin kamar jisoo yang asli. Masih memikirkan tentang keadaan yang sangat ribet ini. Toh tidak ada yang bisa aku lakukan lagi selain pasrah dan menjalaninya. Setelah memikirkannya maka Kuputuskan untuk menikmati keadaan ini.
Masih asyik dengan acara andai²ku tiba tiba saja hp jisoo berbunyi. Sejujurnya aku tidak ingin menjawab telpon dari siapapun, takut saja jika yang menelepon orang kenalan jisoo yang penting maka kalau aku salah ngomong bisa gawat jadinya. Tapi setelah kupikir tak ada salahnya untuk saat ini menerima telpon itu, itung itung sambil belajar menjadi jisoo lagipula akupun juga tidak tau sampai kapan aku dan dia akan seperti ini.

"Hallo" sapaku
"Hallo ini siapa?" Ulangku lagi

"Aku kim jisoo. Kau taehyung kan??"

Terdengar suara seorang yang sepertinya tak asing. Suara seorang laki laki. Beberapa detik kemudian aku ingat bahwa suara itu adalah suara orang tertampan didunia ini, siapa lagi kalau bukan suaraku, kim taehyung.

"Yakk!!! Kau kim jisoo?? Kau sudah tau sekarang? Kau sudah bercermin? Kau tau kan kalau kau sekarang didalam tubuhku? Jangan macam-macam dengan ketampananku. Aku juga akan menjaga tubuh baruku ini dengan baik-baik. Jangan khawatir. Percayakan padaku, aku ak___"  aku senang dia menelepon. Dengan begini aku tau sekarang dia sudah paham keadaan yang sebenarnya. Tapi belum selesai aku bicara dia sudah memotongnya saja

"Yakk diamlahh.. kau sepertinya senang sekali berada dalam tubuhku. Dan Aku mohon padamu katakan pada 3 pria dihadapanku kalau aku ini bukan taehyung. Mereka menganggapku mempermainkannya dan menggapku gila."

Apa sekarang dia marah? Nada bicaranya kasar sekali. Dia yang meminta bantuan tapi terdengar seperti ingin memakanku. Tapi aku paham posisinya sekarang. Seperti saat yang aku alami beberapa menit yang lalu. Dianggap berbohong dan main-main sungguh menyebalkan. Lalu kuputuskan untuk membantunya

"Hahaa... Hmm baiklah. Hai kalian tiga pria disana? Mungkin kalian jin hyung, RM hyung, j hope hyung, suga hyung, jimin , jungkook. Dengarkan aku bahwa yang dikatakan orang ini itu benar. Dia itu bukan taehyung. Dia jisoo, kim jisoo blackpink. Dan akulah taehyung. Dan aku baik baik saja disini. Aku sekarang berada dalam tubuhnya. Tubuh jisoo, kalian pasti bing___"

Lagi lagi. Belum selesai aku bicara omonganku selalu terpotong. Ishh menyebalkan

"Kenapa kau banyak omong sekali. Aku hanya menyuruhmu menjelaskan sedikit dan kau mal____

Kudengarkan jisoo berbicara walau sedikit kesal. Namun belum lama berbicara suaranya sudah berubah, Bahkan dia belum selesai melanjutkan omongannya. seorang lelaki tiba tiba saja berbicara padaku. Dan aku tau betul suara itu. Suara itu milik suga hyung.

"Kita perlu bertemu sekarang"
.
.
.
.
.
Sekarang aku sudah menunggu mereka didepan ruang tv, aku sudah pulang dari melakukan fan meet satu jam yang lalu dan semua berjalan lancar karena aku sudah berpengalaman soal itu. Haya saja ada beberapa pertanyaan pribadi tentang jisoo, yang akhirnya aku jawab dengan sesukaku. Katanya aggota bts akan ke sini. Ke dorm bp, takut kalau ada media yang melihat dan menyebar rumor macam macam.  Tapi suga hyung bilang dia akan berhati hati dan mereka akan keluar melalui parkiran bawah tanah diam diam.

"Belum datang" ucap lisa yang kemudian duduk disampingku dengan mebawa cemilan yang kemudian disodorkan padaku

"Belum." Jawabku datar sembari mengunyah cemilan yang diberikan lisa

"Bagaimana rasanya?" Tanya gadis itu padaku

"Enak. Kau beli dimana?" Jawabku

" Bukan cemilannya. Tapi.. kau" ucap gadis itu yang sekarang sedang memperhatikanku

"Maksutmu?" Sungguh aku bingung dengan arah pembicaraannya

"hmmm bagaimana perasaanmu setelah menjadi seorang gadis? Terlebih lagi gadisnya adalah kim jisoo?" Lisa

"Ohh.. itu.. aneh saja saat tib___" ucapanku terpotong karena tiba tiba saja suara seseorang memotongnya

"YAKK LALISA"

"Kau..." Lisa

"Ehh apa yang kau lakukan?" Aku segera menghalangi tubuh lisa dengan orang yang baru datang. Orang itu adalah aku. Ehmm maksutku tubuhku,dia jisoo atau taehyung. Seenaknya saja dia ingin memeluk lisa sembarangan.

"Yak!! Kenapa?? Hmm!! Apa aku tidak boleh memeluk lisa dengam tubuhmu ini? " Ucapnya dengan nada tinggi

Tapi tak kusangka dia pintar juga. Sudah bisa memahami maksut tindakanku

"Tae" panggil seseorang dibelakang jisoo. Segera aku hentikan perdebatan kecil kami dan melihatnya. Disana ada suga hyung, jimin dan jungkook.

"Hyung" ucapku kemudian menghampiri ketiga orang disana

"Bagaimana bisa terjadi" tanya suga hyung

" Duduk dulu yuk" ucapku pada mereka bertiga

Sekarang aku, jisoo, lisa, suga, jungkook dan jimin sudah berada diruang tv.

"Jadi bagaimana kalian bisa tertukar seperti ini" tanya jimin padaku

"Jadi kalian sudah datang, kami akan bergabung dengan kalian" belum aku menjawab pertanyaan jimin, dua gadis lainnya baru saja datang dan sekarang sudah berda diantara kami.

"Yakk jennie rose aku rindu kalian" ucap jisoo dan akan segera berdiri untuk memeluk jennie dan rose tapi niat itu sudah aku buyarkan

"YAK KIM JISOO.. DUDUKLAH KEMBALI!!! Teriakku

"Kau ini posesif sekali" makinya padaku
"Duduklah disini jennie, rose" lanjutnya yang kemudian kuhadiahi tatapan tanjam

"Tidak usah.. rasanya masih aneh sekali kalau aku bicara dan berdekatan padamu un..nie" ucap jennie pada jisoo.

"Aku dan jennie akan duduk disana saja" ucap rose namun matanya menatap ke arah ku

"Jadi kita lanjutakan" ucapku

"Bagaimana kalian bisa seperti ini?" Ucap suga hyung

"Aku juga tidak tau. Saat aku bangun tidur tiba² aku berada ditubuhnya" ucapku dan jisoo hanya mengangguk mengiyakan pernyataanku

"Lalu bagaimana sekarang? Sampai kapan kalian seperti ini? Bp bukannya akan melakukan konser jepang? Dan kita akan tour dunia" ucap jungkook

"Aku juga tidak tau sampai kapan ini terjadi. Aku juga sangat bingung" jisoo

"Sebaiknya kalian pasrah dulu dengan keadaan kalian. Untuk saat ini kalian jalani hidup seperti tubuh yang kalian gunakan" suga

"Jadi aku harus menjadi jisoo." Ucapku kemudian aku menoleh kearah jisoo duduk.

"Iya itu benar. Kau harus menguasai koreo dan lagu bp. Begitu juga dengan jisoo" kini jennie yang bicara

"Apa aku harus menghafal semua lagu bts?! Bisa mati aku" ucap jisoo lantang

" Yakk!! Kau harus melakukannya. Aku saja tadi sudah menyelamatkan mu saat fan meet" ucapku

"Benarkah?? Kau melakukannya dengan baik kan? Kau tid___"

"Urusan kalian berdua bicarakan nanti. Kita urus ini kita harus bicarakan dulu. Waktu kita tidak banyak" ucap suga

"Jadi kau tae.. harus benar benar menjadi jisoo. Dan jisoo kau harus ikut kami dan menghafal koreo dan lagu bts" jimin




We Are SameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang