Ini di mula saat aku berumur kurang lebih 8 tahun saat itu aku masih duduk di sekolah dasar.
Aku tersadar akan hidup yang penuh derita ketika aku dan teman ku (sebut dia) Nico sahabat terbaik yang aku pernah punya,di asingkan di sekolah sebab apa kami di asingkan ? Iya sebab kami keturunan Tionghoa
Hidup di negeri mayoritas ini membuat kami terhimpit bahkan aku dan Nico anak yang baru berumur 8 tahun pada saat itu merasakan kengerian diskriminasi yang hebat,
Aku mendapat darah warisan Tionghoa dari bapaku dia berdarah Tionghoa tapi ibu ku keturunan betawi dia lahir di tanah abang sekirar 46 tahun yang lalu.
Dan Nico ya memang dia Tionghoa dari sel sperma mungkin sebab ayah dan ibunya,sampai kakek neneknya berdarah asli Tionghoa.
Jika kalian bayangkan aku sepia ini putih bersih bermata sipit bahkan pelit kalian terlalu cepat menilai pribadi orang kawan.
Aku sepia dengan rambut ikal, mata yang selalu mengantuk dan kulit yang sawo matang,iya itu lah kira - kira gambaran dari fisik tubuh ku
Tak ada yang menarik dari ku bahkan aku hanya jadi bahan tawaan orang ketika melihatku,dunia ini seakan ikut menertawakan dan ikut menekan orang - orang semacam ku,
Tapi dunia ini lupa kalau aku sepia dari lahir sudah berada di rahim yang keras bahkan aku pemenang di antara sel sperma yang lain,ya kalian adalah pemenang dari pertaruhan hidup dan mati,jangan pernah menyerah akan dunia yang busuk ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
MENGHIRUP ATMOSFER KESEDIHAN.
Short StoryApakah kamu hidup dalam sepi ? Atau sudah lama bersahabat dengan sunyi? Jika iya mari lihat sedikit ke arah ku Ya namaku sepia aku lahir dari rahim sunyi yang dan dibuahi sperma yang ngeri.
