Dimana sekolah yang diceritakan orang-orangnya berbudi pekerti luhur?
Dimana sekolah yang dipenuhi orang berkualitas?
Atau hanya diriku yang mendapatkan angkatan kurang ajar?
Kemana sikap-sikap mereka yang patut dicontoh?
Terletak dimanakah orang-orang yang berperilaku sopan?
Manusia cinta kebersihan? Bebas bullying?
Pertanyaanku berubah, bagaimana cara menemukan setitik hal baik pada diri mereka yang bersifat kurang pantas?
Cara menyadarkan mereka seperti apa?
Perlu nasihat siang-malam kah?
Perlu kekerasan kah?
Terganggukah jiwanya kah?
Berbagai macam pertanyaan itu terus menerus menyerang otakku.
Lagi. Ku lihat mereka sekeliling.
Ku pejamkan mataku,
Lalu melihat mereka lagi sekeliling.
Sialnya mereka masih belum berubah.
... itu kata mereka.
Kendari, 26 Juli 2018
Rabu. 15:10
KAMU SEDANG MEMBACA
Perasaan dan Kenyataan
Poetry[SELESAI] Kata-kata ini tidak dirangkai asal jadi. Kata-kata ini tercipta dari lahirnya kenangan yang bisa diabadikan dengan untaian kata-kata.
