Prolog

7.9K 610 9
                                    

"Lepaskan aku Oppa!! Oppa lepas...!!!"

"Berisik, kau bisa DIAM, dan tetap ikuti aku!!"

"Hiks... hikss Oppa, aku akan di bawa ke mana?"

"DIAM...!!!"

Seorang wanita cantik tengah di tarik paksa oleh seorang pria yang diketahui adalah Oppa-nya. Entah kemana pria itu akan membawa gadis cantik tersebut. Gadis itu terus menangis dan meronta minta dilepaskan. Ini pasti pertanda buruk, bahwa sang gadis akan dibawa ke tempat yang tidak semestinya. Kalau di bawa ke tempat baik mana mungkin sang gadis berontak.

"Ini tuan, gadis yang aku janjikan!"

"Baiklah Kris, ini aku bayar gadis ini sebesar 500.000.000 juta won!" orang tersebut memberikan dalam bentuk cek.

Ternyata pria yang dipanggil Oppa itu bernama Kris. Kris datang menemui pria paruh baya yang dikawal oleh dua orang bodyguard yang berperawakan besar.

Gadis cantik itu terbelalak ketika mengetahui bahwa dirinya dijual kepada pria paruh baya. Semakin pilu saja kehidupannya. Kedua orang tuanya telah meninggal ketika ia duduk di bangku SHS, sedangkan kakaknya itu setelah orang tuanya meninggal menjadi seorang penjudi yang banyak hutangnya. Berbagai cara dilakukan kakaknya untuk mendapatkan uang, sekalipun harus menjual sang adik.

Gadis cantik itu terus menangis tak henti. Dirinya tak kuasa membayangkan apa yang akan terjadi padanya. Yang dia inginkan adalah kabur karena dia tidak ingin menjadi budak pria paruh baya tersebut. Itulah yang dipikirkannya. Tak terbayangkan dalam hidupnya dia harus melayani pria paruh baya. Sungguh menjijikan!! Ini semua karena kakaknya yang gemar berjudi hingga gadis cantik itu harus membayar ulah kakaknya dengan dirinya yang dijual demi sebuah barang yang bernama UANG.

"Sayang, berhentilah menangis!"

Sangat menjijikan, itulah yang ada dalam pikirannya. Sungguh panggilan sayang tadi membuatnya ingin muntah.

Bodyguard-nya membukakan pintu mobil agar sang gadis masuk ke dalam mobil yang akan membawa gadis tersebut ke kediaman mansion sang pria paruh baya.

"Sayang, masuklah!"

"Berhenti memanggilku sayang! Itu sangat menjijikan!!"

Pria paruh baya itu hanya tersenyum dengan tingkah gadis mungil itu. "Nama-mu Do Kyung Soo kan?"

"Dari mana kau mengetahui namaku?" jawabnya dengan nada yang sangat sinis.

"Nanti aku jelaskan di rumah, sekarang masuklah!"

"Aku tidak mau! Pergilah!"

"Baiklah, tapi perlu kau ketahui bahwa kakakmu akan menjualmu di tempat pelacuran!"

Mendengar itu, Kyung Soo membolakan matanya. Membayangkannya saja sangat mengerikan. Tempat pelacuran adalah tempat yang sangat ia benci. Tapi kakaknya akan menjualnya ke sana. Itu artinya akan ada banyak laki-laki yang menikmati tubuhnya. Dengan terpaksa dia harus memilih ikut dengan pria paruh baya tersebut daripada hal lain yang lebih menjijikan menimpanya.

Kyung Soo langsung masuk ke dalam mobil itu. Dia duduk di kursi belakang dan salah seorang bodyguard menjadi sopirnya. Lalu kemana si pria paru baya itu? Jawabannya, dia masuk ke mobil satunya lagi disertai dengan bodyguard yang lainnya.

Because this is LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang