{DATING} pt 1

30 2 0
                                    

Biasakan Voment Okey...

Happy reading


Sehun yang menggendong Nana dan Changsub menaiki anak tangga menuju kamar Nana. Dan mereka tiba dikamar Nana. Changsub membukakan pintu kamar Nana dan menyalakan lampunya. Lalu Sehun berjalan kepinggiran ranjang tidur Nana. Dan menidurkan gadis itu diatas ranjangnya. Tangan Sehun hendak menarik dari punggung Nana. tiba-tiba...

"Mau kemana, sayang?" ujar Nana mengigau sambil menarik tengkuk Sehun agar lebih mendekat.

Sehun terkejut dan mengerjap."Eh?"

Nana tak menjawab dan kembali tertidur pulas. Perlahan Sehun melepaskan tangan Nana dari tengkuknya dan menaruhnya diperut Nana. Sehun beranjak dari ranjang itu dan melepaskan high heels yang dipakai Nana saat ini. Lalu memasukkan kedua kaki Nana kedalam selimut tebal itu dan menyelimuti tubuh mungil milik Nana. Melihat Nana meregangkan tubuhnya membuat Sehun terkekeh. Kemudian Sehun menegakkan tubuhnya dan mendesah berat.

Sehun menghampiri Changsub yang berdiri diambang pintu. Changsub penasaran pada Sehun, kenapa Nana pulang dalam keadaan mabuk seperti itu. Sehun melihat reaksi Changsub.

"Waeyo, Hyung?"

"Kenapa Nana pulang dengan mabuk berat seperti ini?" Changsub mulai menginterogasi Sehun. Changsub ingin tahu kejadiannya.

Sehun sendiri bingung menceritakan dari mana. "Hyung mian. Aku... aku tidak bermaksud untuk membuat Nana mabuk. Tapi ada seseorang yang membuatnya seperti itu!" ujar Sehun pelan. Hati-hati takut Changsub marah.

"Seseorang?" tanya Changsub mengulangi.

Deg.

Changsub terkejut dengan penuturan Sehun. Changsub mengingat dengan baik hubungan antara adiknya dengan pria itu. Adiknya hampir depresi dan mengurung diri beberapa minggu bahkan malas makan. Membuat adiknya jadi pendiam dan setelah beberapa minggu kemudian adiknya berubah menjadi gadis yang liar penggila dunia malam dan mempermainkan perasaan pemuda saat pemuda itu bersama adiknya. Tapi gadis itu tidak pernah meninggalkan namanya belajar. Pendidikan lebih penting. Gadis itu pergi kediskotik hanya melepas penatnya. Gadis itu berubah 180º setelah ditinggalkan kekasihnya.

Sehun menatap bingung dengan wajah Changsub yang melamun seperti itu. "Hyung, waeyo?"

Changsub tersadar dari lamunannya. "Ha?"

"Kenapa?" tanya Sehun sekali lagi. Sehun hanya melihat Changsub hanya tersenyum kecut padanya. "Baiklah kalau begitu. Aku pamit, Hyung." Sehun melihat jam ditangannya. "Sudah pukul 01.30 dini hari. Na kkanda!"

"Ne..." balas Changsub melihat Sehun melewatinya dan punggung Sehun menjauh lalu menghilang dari pandangannya.

Sehun keluar dari rumah itu lalu ia membuka pintu mobilnya kemudian masuk dan melenggang pergi bersama mobilnya sportnya meninggalkan kediaman rumah Nana.

-

-

-

Minggu pagi yang cerah sinar matahari masuk kedalam ruangan tanpa permisi. Pemilik kamar itu perlahan mengerjapkan matanya walau sedikit pening dikepalanya. Sinar matahari itu mengenai wajah putih pucatnya lalu dihalau oleh telapak tangannya dan kemudian mendudukkan tubuhnya. Matanya membuka dengan sempurna gadis itu menyapu seluruh ruangan itu dan ruangan itu kamarnya sendiri. Kini rambutnya berantakan habis tidur dan baju yang ia kenakan kemarin terpakai ditubuhnya tak lain ialah Hwang Nana.

Nana menyingkiran selimut tebal itu dari tubuhnya. Kemudian ia menapakkan kakinya dilantai kamarnya tanpa sengaja melihat high heelsnya teronggok rapi disamping kakinya. Ia beranjak berdiri sambil menatap high heels itu. Entah kenapa high heels itu menarik dimatanya lalu ia berjongkok menghadap high heels warna hitam itu dan tanpa sadar Nana mengulumkan senyuman dibibir Nana.

TROUBLEMAKER COUPLE (On Going)Where stories live. Discover now