Ini Salah, Tapi Kita Saling Mencintai (True story)

5 Tahun Lalu

Flash back 5 tahun lalu

Pagi ini aku jogging, rutinitas biasaku sejak di Bandung. Masih ada waktu seminggu sebelum aku masuk sekolah dan memulai kehidupan baru dsini. Aku lari memutari komplek, dan aku memutuskan istirahat untuk minum di pinggir jalan. Saat aku sedang menyelonjorkan kaki, aku melihat seorang wanita cantik yang keluar dari gerbang rumahnya, nampak dia sedang menunggu seseorang.

Ya benar, tak lama kemudian datanglah segerombol wanita kira-kira 6 orang dan itu sudah pasti temannya. Dan aku melihat orang yang tidak asing menurutku, yaitu Nurul Anggraeni sepupuku seorang pecinta drama korea yang niatnya aku mau berkunjung kerumahnya hari ini bersama keluargaku.

Nurul melihatku sekilas sambil berjalan memasuki gerbang, dia mungkin tidak sadar kalau itu aku. Namun tiba-tiba dia berlari memelukku sambil berteriak "Kak Raqil sepupuku kan? Ya ampun aku ga engeh klo ini kakak. Kakak kapan ke Jakarta? Ko ga ngabarin aku sih? Nanti aku kerumah mau ketemu tante Nissa ah, aku juga kangen ama Bang Nunu, terus nanti kakak harus kerumah aku, aku mau ngasih unjuk drakor baru kak, oppanya ganteng banget deh beneran" cerocos Nurul tanpa henti hingga membuat aku dan teman-temannya tertawa karena tingkah lucu Nurul.

Ketika aku melihat kearah teman-teman nurul, aku tak sengaja melihat senyum gadis cantik pemilik rumah tadi, senyumnya sangat indah dan cantik. Tanpa sadar jantungku berdegup kencang, kenapa perasaan ini sangat aneh. Dan yang lebih mengagetkan ku yaitu Nurul mengajakku ikut masuk kerumah gadis itu, awalnya aku menolak karena aku mau pulang, tapi tiba-tiba gadis itu bilang "gapapa kak masuk aja, anggep aja rumah sendiri" ucapnya lalu tersenyum yang berhasil membuatku mengangguk patuh dengan jantung yang sangat sulit ku kendalikan detakannya.

Baru kenal udah diajak maen kerumahnya, gimana perasaan Raqil ga campur aduk ya, haha