JANTUNGKU? 🍃15

78 20 0
                                    

Setelah selesai mengobati tangan Ga Young yang terluka, kini Ga Young mulai memilih beberapa buku yang hendak ia bawa pulang dari rumah Chanyeol. Lebih tepatnya yang akan ia pinjam. Setelah selesai memutuskan buku mana yang akan ia pinjam, Ga Young pun berpamitan untuk pulang.

Dengan membawa tiga buku yang hendak dipinjamnya dari Chanyeol, Ga Young memeluk buku-buku itu dengan kedua tangannya dan melangkah keluar dari perpustakaan dengan di temani oleh Chanyeol. Ga Young melihat Chanyeol tampak sedikit berbeda, dirumahnya ia seperti seorang pria kaya raya yang selalu di layani oleh banyak pelayannya. Namun, di kampus ia selalu duduk diam dan menyendiri dengan terus memasang tatapan dingin.

Chanyeol menoleh dan mendapati Ga Young terus menatapnya, "kenapa lo liatin gue terus?" tanya Chanyeol yang tampak sedikit tidak nyaman karena ditatap oleh Ga Young.

Ga Young segera memalingkan pandangannya, menghindari tatapan Chanyeol. Chanyeol menarik sudut bibirnya sesaat lalu kembali memasang wajah dinginnya yang sudah menyatu dengan dirinya.

Chanyeol dan Ga Young melangkah menuju halaman rumah. Namun dalam perjalanan keluar rumah ketika hendak menuruni anak tangga, tak tahu mengapa kaki Ga Young tiba-tiba terasa lemah. Karenanya kini ia tak bisa menjaga berat tubuhnya sehingga hampir saja ia terjatuh, tetapi untung saja Chanyeol dengan sigap melingkarkan lengannya di pinggang Ga Young sehingga kini keduanya seolah sedang berpelukan lalu seketika mata merekapun saling bertatapan cukup lama.

Lagi-lagi kalung milik Ga Young kembali terasa aneh, bukan hanya kalungnya saja yang ia rasa aneh. Namun, kini yang menjadi masalah besar baginya adalah jantungnya yang entah mengapa ikut merasa aneh. Jantungnya kini berdetak sangat cepat serasa jantungnya sebentar lagi akan meledak.

“Sial…Aku gagal “ gerutu seseorang dari tempat yang cukup jauh.

Orang itu sejak lama menunggu dan memperhatikan Ga Young dan Chanyeol, mulai dari ketika mereka berdua berada di perpustakaan hingga saat Ga Young hendak pamit untuk pulang.

“Kamu baik-baik saja kan? Heii… heii…!!!” panggil Chanyeol sembari melepaskan pelukannya dari Ga Young dan melambai-lambaikan tangannya didepan wajah Ga Young yang seolah membeku. Namun, tangan Ga Young masih saja memegang erat samping baju Chanyeol.

“Apa?” Ga Young kini tersadar dari lamunannya dan didapati seseorang dihadapannya terus menatapnya bingung. Seketika wajahnya pun bereaksi dengan perlahan mulai muncul kemerahan dan berasa gerah disekitar wajahnya, padahal saat ini angin tengah berhembus menyentuh lembut wajahnya.

Chanyeol melihat perubahan pada wajahnya dan sedikit kebingungan, “kenapa wajahmu memerah? Dan juga bisa lepaskan peganganmu dariku” ucap Chanyeol.

Ga Young sangat terkejut mendengar ucapan Chanyeol yang mendadak, “hah? ” Ga Young melihat ke arah tangannya dan dengan cepat melepaskan pegangannya dari Chanyeol lalu buru-buru melangkah meninggalkan Chanyeol karena merasa sangat malu.

“Ada apa dengannya?” Chanyeol hanya bingung melihat sikap Ga Young yang aneh.

Chanyeol tak begitu paham situasi yang terjadi, apalagi jika berhubungan dengan cewek. Karena selama ini hanya Ji Soo satu-satunya teman yang menemaninya, Ga Young adalah cewek pertama yang Chanyeol undang ke rumahnya. Sehingga hal itu juga menjadi sebuah kejutan yang tak terduga untuk para pelayannya.

Seperti halnya kini, ketika Chanyeol menoleh ke arah beberapa pelayan di belakangnya, ia dapati pelayannya mulai tersenyum sembunyi-sembunyi sembari berbisik satu sama lain. Sebelumnya, mereka tak pernah berani berbicara dibelakangnya karena rasa takut mereka pada Chanyeol. Ditambah karena sikap dinginnya, tetapi untuk hari ini mereka tak melihat sisi dingin Chanyeol.

“A-apa yang kalian bicarakan diam-diam?” tanya Chanyeol sedikit merasa gugup dan juga merasa malu, berbeda dari biasanya.

“Maaf Pangeran, kami tidak membicarakan tentang hal apapun” ucap salah seorang pelayan menjelaskan.

Chanyeol tak peduli pada penjelasan mereka lalu segera pergi menemui Ga Young.

“Aku akan mengantarmu pulang” Chanyeol menawarkan diri.

Lagi-lagi sikap Chanyeol membuat Ga Young terkejut dan tak bisa mengendalikan detak jantungnya, “tidak….!!” teriak Ga Young menolak, "maksudku…Itu... mmm…" Ga Young bingung hendak mengatakan apa, seolah otaknya buntu.

“Kamu kenapa? Apakah kamu sakit?” Chanyeol segera meletakkan tangannya di dahi Ga Young, "sepertinya suhu tubuh mu berubah, wajah mu memerah dan...sepertinya kamu terkena demam?" jelas Chanyeol yang masih menempelkan tangannya di dahi Ga Young.

Tentu saja, hal itu membuat Jantung Ga Young semakin berdebar tidak karuan. Seolah jantungnya mulai meronta-ronta. Ga Young segera melangkah mundur dengan cepat, sikap Ga Young membuat Chanyeol semakin bingung. Chanyeol yang tidak pernah berurusan dengan yang namanya cewek tentu tak bisa mengerti arti dari sikap Ga Young itu.

“Ohh...sepertinya jemputanku sudah datang, Aku pergi dulu. Bye...” pamit Ga Young dengan gugup dan segera berlari meninggalkan Chanyeol tanpa berbalik sedikit pun.

Ga Young terus berlari hingga di persimpangan jalan yang cukup jauh dari rumah Chanyeol.

Ga Young mulai berhenti dan mengatur napasnya, “Ada... apa...dengan...Chanyeol? Kenapa dia…tiba-tiba begitu perhatian... padaku? “ ucap Ga Young tersenggal-senggal berusaha mengatur napasnya kembali.

“Kenapa juga dengan diriku hari ini, aku sangat aneh. Jantungku selalu berdebar saat berada sangat dekat dengan Chanyeol” keluh Ga Young bingung.

Ga Young melihat kearah kiri dan kanan jalan, “By the way, Kenapa hari ini sangat sepi dan tak ada taksi yang lewat?” Ga Young berbicara dengan diri sendiri.

Ga Young pun memutuskan untuk berjalan-jalan sambil menunggu taksi yang lewat.

Dari balik pohon besar, terlihat  seseorang sejak tadi terus memperhatikan Ga Young dari kejauhan. Lalu dari tempat yang berlawanan dibalik tumbuhan pagar terlihat pula seseorang yang terus menerus mengawasi Ga Young dan tampaknya orang itu sejak tadi telah mengikuti Ga Young mulai dari rumah Chanyeol hingga ke tempatnya berdiri sekarang.

“Ahh…Aku sangat lelah, sebaiknya aku istirahat sebentar di bawah pohon ini” gumam Ga Young yang langsung duduk di bawah sebuah pohon besar di pinggiran jalan.

Apa yang terjadi tadi? Siapa yang membuat Ji Soo seperti itu? Dan juga, kenapa tadi Aku bisa mendengar suara seseorang. Tapi, Aku tak bisa melihat seorang pun di sana? Kenapa semua hal di rumah Chanyeol penuh dengan misteri?

"Aku harus mencari tahu!"
Tak lama kemudian, Ga Young melihat sebuah taksi melaju dari kejauhan.

“Syukurlah, akhirnya ada taksi yang datang” gumam Ga Young lega lalu Ia pun perlahan mulai berdiri dan menunggu kedatangan taksi itu.

Tiba-tiba sebuah kekuatan sihir muncul dan membuat sebuah dahan besar yang berada tepat di atas kepala Ga Young perlahan-lahan patah dan akan terjatuh, lalu...

BRUKKKK!!!

고마워요 😊

Selasa, 14 Agustus 2018

🔚STARGATE (Pintu Waktu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang