MELIHAT MASA DEPAN 🍃8

88 26 3
                                    

ஜ ಌ ஜ
Ikuti sebelum baca
ஜ ಌ ஜ

Ga Young pun memberitahukan kepada Chanyeol bahwa mereka berdua kini berada dikelompok yang sama, Chanyeol hanya merespon datar ucapan Ga Young. Tanpa menunda-nunda waktu Ga Young segera meminta Chanyeol untuk menemui Ga Young di perpustakaan setelah pulang kuliah, Chanyeol bahkan tidak mengatakan apapun.

Waktu makan siang pun tiba, dalam pikiran Ga Young hanya ingin memastikan bahwa Chanyeol akan membantunya mengerjakan tugas di perpustakaan. Seperti biasanya Yoo Jung dan Yoona mengajak Ga Young makan siang tapi Ga Young langsung menolak dan mengatakan bahwa Ga Young akan langsung ke perpustakaan untuk mencari beberapa materi di buku yang dapat digunakan olehnya untuk menyelesaikan tugas kelompok.

Syukurlah Yoo Jung dan Yoona dapat mengerti dan mereka pun melangkah keluar ruangan tanpa Ga Young.

*

Ga Young pun melangkah ke perpustakaan, sebuah peraturan di perpustakaan bahwa mereka  di haruskan melepaskan alas kaki sebelum masuk. Ga Young segera membuka sepatunya dan meletakkannya di rak sepatu, begitu juga tas nya yang segera Ga Young titipkan kepada petugas perpustakaan. Ga Young mulai menyusuri rak-rak berisi ratusan buku. Ga Young meneliti satu demi satu buku, dibacanya tiap-tiap judul buku yang ia pegang. Saat Ga Young melewati sebuah rak buku tiba-tiba saja sekilas dalam pikirannya Ga Young melihat sebuah kejadian, Ga Young melihat seseorang berada dalam bahaya dan tempat kejadian itu sepertinya berada di  atap sebuah gedung. 

Ga Young kembali tersadar dari lamunannya, Ga Young tiba-tiba merasa cemas akan kejadian yang tiba-tiba terlintas dipikirannya, jika kejadian yang Ga Young lihat ternyata benar-benar terjadi, itu berarti seseorang dalam pikirannya tadi sekarang dalam bahaya maka Ga Young harus menolongnya.

Ga Young mulai memikirkan dimana tempat peristiwa itu akan terjadi. Kemudian Ga Young mulai teringat atap kampus yang pernah Ga Young dengar dari teman-temannya namun tak pernah Ga Young kunjungi tempat itu.

Tanpa berpikir panjang Ga Young segera berlari ke luar perpustakaan untuk memeriksa atap kampus, didalam pikiran Ga Young saat ini hanya ingin memastikan bahwa kejadian itu tak pernah terjadi agar perasaan cemas yang sejak tadi Ga Young rasakan bisa berhenti menghantuinya.

Ga Young berlari menuju lift namun karena masih harus menunggu lift turun maka Ga Young langsung berlari secepat mungkin menuju tangga dan mulai menaiki anak tangga, tak ada waktu baginya untuk menunggu. Seolah kini waktu sedang mengejarnya. Ga Young baru menyadari bahwa sejak tadi Ga Young tak menggunakan alas kaki namun jika Ga Young berniat kembali mengambil sepatunya mungkin saja akan memakan waktu yang lama. Ga Young kembali menaiki tangga sambil berlari secepat yang Ia bisa, hingga akhirnya Ga Young sampai juga di  pintu keluar menuju atap gedung kampus. 

Ga Young masih ragu-ragu sembari membeku didepan pintu 'Apakah yang terlintas dalam pikiran gue benar-benar di atap ini?' batin Ga Young walaupun ia masih belum melihat atap itu dengan matanya sendiri. Di kampus ini memiliki dua atap salah satunya yang saat ini Ga Young berdiri sekarang tepat didepan pintu menuju atap tersebut, sedangkan yang lainnya masih harus menaiki anak tangga lagi.

'Gue tadi sekilas melihat ada seseorang berbaju merah berdiri di atap dan seseorang lainnya yang mengenakan baju berwarna gelap berdiri di salah satu atap yang letaknya lebih tinggi di bandingkan dari atap tempat seseorang berbaju merah itu berada. Semoga apa yang sekilas muncul dalam pikiran gue tadi itu hanya perasaan gue aja dan tidak akan pernah terjadi' batin Ga Young.

Ga Young segera membuka pintu keluar ke atap itu dan mulai melangkah masuk menuju atap.

**

Ga Young melihat didepannya, lalu berpaling melihat sekeliling atap itu dari sisi ke sisi dengan sangat teliti, "Ini benar-benar tempat yang sama, gimana bisa gue berpikir tentang tempat ini yang bahkan gue sendiri aja belum pernah ke atap gedung ini sebelumnya" gumam Ga Young bingung.

Ga Young melangkah perlahan-lahan sambil melihat sekelilingnya 'tak ada siapapun' batin Ga Young.

Sesekali Ga Young melihat ke atap yang berada di bagian atas tempatnya berada sekarang dan tampaknya tak terlihat siapa pun di sana. Ga Young pun kini merasa lega karena itu berarti apa yang terlintas di pikiran Ga Young tadi semua hanya perasaannya saja dan benar-benar tak terjadi. Namun saat Ga Young hendak berbalik meninggalkan atap itu terdengar suara langkah kaki dua orang secara bersamaan, salah satunya terdengar dari atap tempat Ga Young berada saat ini dan juga  hentakan kaki seseorang yang lain terdengar dari atap bagian atas.

Ga Young berbalik kembali melihat sekeliling atap dan yang Ga Young lihat saat ini tampak seseorang telah berada tidak jauh di hadapannya, Orang itu atau lebih tepatnya cowok itu terus menatap ke arah langit dan juga pemandangan kota di depan kampus. Ga Young hanya dapat melihat sisi samping wajah cowok itu, cowok itu tampak tak asing bagi Ga Young. Ga Young perlahan melangkah mendekati cowok itu dan kini setelah Ga Young memperhatikan cowok itu cukup lama ternyata orang itu adalah Chanyeol.

Ga Young hendak melangkah menghampiri Chanyeol, namun baru juga Ga Young berjalan dua langkah. Tiba-tiba saja langkah Ga Young pun terhenti saat tatapan matanya teralihkan pada seseorang yang samar-samar terlihat olehnya, orang itu berdiri di atap yang berada di lantai atas dan terlihat juga orang itu sedang memegang sesuatu yang cukup berat di pinggiran atap, dan orang itu pun segera menjatuhkan benda yang di pegangnya. 

Spontan Ga Young pun langsung teriak "Chanyeol....!!. "

Cowok yang merasa namanya Ga Young panggil terkejut dan berbalik ke arah Ga Young lalu dengan kekuatan penuh Ga Young segera berlari dan langsung mendorong Chanyeol  hingga akhirnya mereka berdua pun terjatuh di lantai dan untung saja benda itu atau lebih tepatnya pot bunga yang di jatuhkan orang  itu tak sempat mengenai Chanyeol sehingga pot bunga itu jatuh dan hancur tepat di samping mereka berdua.

Karena Ga Young terjatuh membuat telapak tangan dan lututnya seketika menyapu lantai atap yang bergelombang, hal itu membuat telapak tangan dan lutut Ga Young pun terluka dan berdarah. Namun Ga Young tak menghiraukan luka yang Ia alami, Ga Young malah langsung khawatir kepada seseorang yang berada tepat di sampingnya "neo gwaenchanh-a?" tanya Ga Young khawatir pada Chanyeol.

Namun orang yang Ga Young tanyai hanya diam tanpa kata dan terus menerus menatap lekat wajah Ga Young.

Namun orang yang Ga Young tanyai hanya diam tanpa kata dan terus menerus menatap lekat wajah Ga Young

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Update
14 Mei 2018

Update 14 Mei 2018

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🔚STARGATE (Pintu Waktu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang