A Vkook Fanfiction
One Shoot
By Fiittrri
Happy Reading!.
"Hyung. Aku ingin keluar. Berdiri di bawah salju, aku ingin menggenggamnya. Menggenggam salju yang kau sukai."
.
Kim Taehyung berdiri di bawah terik matahari dengan setelan kantornya, tangan kanannya menggenggam erat sebuket mawar putih. Manik hazel nya memandang lurus ke satu objek di depannya. Tersirat rindu yang begitu besar dari sorot matanya.
"Hai."
Pemuda Kim menjilat bibir bawahnya yang terasa kering. Suaranya tercekat begitu angin berhembus dengan tiba-tiba, seolah membalas sapaannya.
"Aku datang. Maaf terlambat."
Hening, suasana di sekelilingnya begitu sunyi. Tidak ada yang berlalu lalang, tidak ada yang bergerak. Hanya rerumputan pendek yang tergoyang dihembus angin.
"Aku berhasil. Aku mengadakan pameran untuk hasil potretanku. Kau senang?"
Buket mawar putih yang digenggamnya telah ia berikan pada objek di hadapannya. Kepalanya tertunduk, air mata nyaris terjatuh dari pelupuk matanya.
"Aku menepatinya. Aku akan selalu kembali padamu, bagaimana pun. Rumahku."
Taehyung mengangkat kepalanya dan berjongkok, tangannya menyentuh batu nisan yang berdiri kokoh, objek tatapannya sejak tadi.
"Jungkook-ah, aku merindukanmu. Sangat."
Air mata yang ia tahan sedari tadi akhirnya terjatuh, mengalir sepanjang pipi dan berakhir di dagunya, kemudian jatuh dan bersarang di tanah.
Sudah setahun sejak kepergian sang terkasih, ia masih mengingatnya dengan jelas. Bagaimana tawa pemuda manis itu, rajukannya, dan rengekannya. Semua tergambar begitu jelas di benaknya.
Bahkan kejadian itu. Di mana untuk pertama kalinya ia mengutuk salju yang begitu disukainya.
"Jung, maaf. Aku tidak berhasil. Aku gagal untuk memaafkan salju yang turun di hari itu. Dan diriku."
-Flashback-
Salju pertama di tahun 2018 turun, menghujani tanah dengan kristal putih yang dingin. Di sebuah rumah sakit, di tengah kota Seoul. Seorang pemuda duduk terdiam dari balik kaca jendela yang tertutup di lantai 3. Dagunya ia topang dengan tangan kanannya dan bibirnya mengerucut lucu.
"Jung."
Pemuda tadi menoleh, mendapati sosok terkasih tengah berdiri di sampingnya, memandangnya intens.
"Oh. Hai, hyung. Kapan kau sampai?"
"Baru saja."
Sang pemuda manis kembali berpaling dan memandang ke luar jendela.
"Apa yang begitu menarik di sana, Jung? Kau terus melihatnya sejak tadi."
"Salju."
Taehyung ikut memperhatikan salju yang berjatuhan dari langit, kemudian tersenyum. Salju memang indah, begitulah menurutnya.
"Hyung. Aku ingin keluar. Berdiri di bawah salju, aku ingin menggenggamnya. Menggenggam salju yang kau sukai."
"Kau tidak bisa menggenggam salju terlalu lama, Jung. Wujud salju hanya sementara."
KAMU SEDANG MEMBACA
FOREVERMORE [VKook]
Fanfic"You and I, forevermore." Kumpulan Oneshoot/Twoshoot Vkook. Top!Tae Bott!Kook Kuy mampir :)