BTS- Please Don't Leave

29

Sekarang semua keluarga Yoo sudah semakin membaik. Semuanya selalu berkumpul di ruangan Jin saat malam

Makan malam bersama, membantu satu sama lain, dan menjaga Jin

Keadaan Jin semakin memburuk, ia harus segera melakukan transplantasi jantung kalau mau tetap hidup bersama dengan saudara saudaranya

Wajah nya semakin pucat, matanya sayu, berat badannya turun drastis, dan tenaga pun sudah tidak ada

Berbicara pun sangat susah, sudah seperti tidak mempunyai harapan untuk hidup lagi

Adik adiknya pun sedih melihat keadaan Jin yang semakin memburuk

Namun memang Jin yang tidak mau melihat adik adiknya sedih. Ia tetap memasang senyum lemah kepada adik adiknya

Seperti hari ini, ketiga maknae dari keluarga Yoo baru saja pulang dari sekolah dan langsung masuk ke ruangan Jin

"Hai Hyung!" Sapa Taehyung dengan nada yang sangat ceria

"Hai" jawab Jin lemah

"Hyung, sudah menunggu lama ya? Maaf tapi macet jadi lama" jelas Taehyung

"Tak apa, Taehyung-ah" jawab Jin sembari mengusap rambut Taehyung

"Taehyung! Kemari sebentar!" Panggil Jimin

Taehyung langsung memasang wajah malas saat mendengar namanya terus terusan diteriaki Jimin

"Tae, hampiri Jimin. Siapa tau ia butuh bantuan" ucap Jin

"Tapi hyung bagaimana?" Tanya Taehyung

"Yoo Taehyung, Hyung tidak apa apa. Jangan khawatir seperti itu. Lagipula jarak Jimin dan hyung tidak jauh" jawab Jin

"Tunggu sebentar ya Hyung, aku akan cepat kembali" ucap Taehyung yang lalu segera berjalan kearah Jimin

Jin hanya tersenyum

Ia sudah berpasrah pada Tuhan dan waktu

Kalau Tuhan masih memberi ia waktu untuk tetap bernapas, ia akan sangat bersyukur dan menggunakan waktunya dengan sebaik mungkin

Tapi kalau Tuhan sudah menyatakan selesai dalam kehidupan Jin, maka ia hanya dapat berpasrah dan kembali kepada yang kuasa

Ia hanya dapat menunggu walaupun sebenarnya ia sangat bosan menunggu terus

Tapi ia tau, tidak semua hal dapat di capai secara instan. Kadang manusia juga perlu bekerja dan menunggu

Manusia juga harus menggunakan hati untuk bersabar

Dan Jin sedang melakukan itu semua, agar setidaknya kalaupun ia meninggal ia telah melakukan hal yang baik sesaat sebelum ia pergi dari dunia ini

Tak lama Jungkook masuk ke ruangan Jin

"Hai Hyung, maaf aku telat. Harus bertemu Jungwoon dulu" ungkap Jungkook

"Tak apa, Jungkook. Asal kau selamat semuanya baik baik saja" jawab Jin

"Hyung mau sesuatu tidak? Mungkin bisa Jungkook belikan atau ambilkan" tanya Jungkook

"Tidak usah Jungkook. Hyung baik baik saja" jawab Jin dengan senyum

"Hyung, tau tidak aku masih membenci sikap Hyung yang ini. Sikap dimana Hyung terus tersenyum padahal Hyung sedih atau kesakitan" jelas Jungkook

"Kau kan, sudah tau Hyung" ucap Jin sembari terkekeh pelan

Adiknya ini sudah mulai berubah sedikit demi sedikit

Ia sudah sulit melihat sikap kekanakan Jungkook, yang ia sering temui adalah sikap dewasa nya