YANG KEMBALI MENYERAHpada kenyataan
Kau mengadu
Lurusnya arus-arus
Dan kau menangisMelupa ingin semasa memuja
Jenuh pada nyata
Remuk pada ada
Selera meradang garis lukaDarah tak keluar
Jinak perih tak merasa
Serak nyanyian karat-karat
MenyayatDaun daun melayang
Berayun ayun jatuh
Merah pekat menampa
Dipendam dalam dalam
Nyawa makhluk tinggi
Yang kembali menyerahparadoxina, 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Argumentasi Rasa Dan Implementasi Bahagia
PoetryIni persoalan rasa jiwa dan laksana bahagia. Dari puisiku Nikmati imajinasi duniamu Dari 2017-2018