Maaf bukan aku ingin melupakanmu. Hanya saja aku tidak ingin mengusik kegemaran baru diduniamu, aku tidak mau kau terganggu dengan pesan-pesan yang terus kukirim. Maaf pula aku tidak bisa ikut menyukai kegemaranmu itu. Aku hanya akan menunggu disini..
Sampai kau kembali mengingatku. Berbahagialah tanpaku sejenak. Bila sudah puas, cepatlah kembali pulang ketempat yang dulu kau anggap rumah. ~Mawarkiranti
KAMU SEDANG MEMBACA
ORANG KETIGA
De TodoTeruntuk kalian para sang penggoda. Terima kasih, sudah menjadi inspirasiku dalam menulis tiap kata yang dipenuhi oleh luka.