Dan ternyata...

54 6 2
                                    

Hari ini Malam minggu, namun kali ini Naswa hanya menghabiskan diri dikamar, dan bermain handphone. Tiba-tiba handphone nya berdering.

2 notifikasi line dari adi

"P"
"Nas.. lo nggak kerumah gw, anak-anak pada ngumpul disini, kesini gih"
-Adi-

"Ntar gue kesana"
-Naswa-

Sesampainya dirumah Adi, Naswa hanya duduk diam dan menyendiri.

Hingga tiba-tiba...

"Di, gue balik dulu ." ucap Naswa sambil keluar dari rumah Adi.

"Buru-buru banget Nas, sini aja kali" ucap April

"Gue mau pulang, udah dicariin bokap gue" jawab Naswa dengan ketusnya.

"Nas, lo kenapa, tumben jadi kek gini" tanya Adi yang tiba-tiba muncul didepan Naswa.

"gue mau pulang Di. Percuma gue disini kalian nggak ngehargai gue. kalian memperdulikan gue? Nggak kan. Sahabat macam apa itu," jawab Naswa dengan ketusnya.

"Lo yang berubah Nas, lo semakin menjauh dengan kita," ujar Lala padaku.

"Berubah ? Bukankah kalian yang berubah. Kalian lebih sering menghabiskan waktu berdua. Tanpa gue, pikir Siapa yang berubah kawan.." bentak Naswa sambil pergi.

"Apaansih Nas, La, gausah ribut gara-gara ini ," sahut Adi bingung sambik mencegah Naswa pergi.

"Gue nanya sama kalian. Kalian berdua pacaran kan?" bentak Naswa.

Mereka berdua hanya menunduk.

"Sudah kuduga .." sahut Naswa sambil berlari.

journey of lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang