34

1.3K 54 16
                                    

"Sebuah Rasa"
***
Part 34


Percepat..2 hari kemudian,,

Ryan dan Ruby yang kabar nya sudah pacaran and new couple menyebar ke seluruh seantero sekolah

Banyak yang terima,bayak juga yang tidak setuju:v

Sekarang mereka a.k.a Prilly dkk serta new couple--Ruby dan Ryan sedang berada di cafe bernuansa zaman sekarang

Ryan mentraktir yang bisa dibilang itu pj,pajak jadian

"Bang nambah ya"seru Bisma

Pletak!
Pletak!

Double,Bisma mendapat jitakan dari David dan Justin

"Yeuu nambah mulu lo!"

"Gratisan aja cepet lu!"

Bisma meringis lalu menggulum bibir bawah nya"kit kepala dedek bang,huaa"

"Najisun bgt si lu!bukan temen gue"kata Ali dan mengangkat tangan nya ke udara,ia menyerah eaaa

Yang lain terkekeh geli melihat pertikaian kecil mereka

"Yaudah nambah aja,gue mah baek"

Seketika mata Bisma berbinar"Azekk mba pesen yg kaya td lagi"

Maya terkekeh geli dan menggeleng kan kepala nya melihat kelakuan pacar nya

"Pacar lu tuh"kata Prisil

"Lagi abis obat nya"

Bisma cemberut"Maya mah begituu!Bisma ngambek nih"

Pletak!sekali lagi David menjitak kepala Bisma"lebay bgt lu najis!"

"Aduh!bisa gak sih gak usah jitak,sakit dodol!lgian orang gue ngomong ke Maya kenapa lu yg sewot"

"Udah-udah!pada brisik aja!gak malu apa di liatin noh"Prilly berusaha melerai perdebatan mereka yang mulai menyimpang heheh

"David noh"

"Lo!"

"Lo"

"Lo dih!"

"Lo juga"

"O azahh!"

Setelah puas berdebat dan makan,mereka memutuskan untuk pulang ke rumah mereka masing-masing

"Makasih bang traktiran nya"ucap semua nya serentak

Ryan mengangguk"yoi,yaudah kalian pulang nya hati-hati"

"Sip"

"Eh kalian berdua mau bareng mobil gue atau enggak?"tanya Ryan pada Ali dan Prilly

"Gak usah bang,Gue bawa motor"

"Yaudah kalo gitu kita pulang ya bye"kini giliran Ruby yang membuka suara

"Yoi,tiati"

"Kalian juga"

Setelah mobil Ryan melaju,Prilly dan Ali menuju motornya

"Ali kebelet pipis"kata Prilly dengan menghentak-hentak kan kaki nya ketanah,kebelet:v

Ali terkekeh melihat Prilly tangan nya terulur untuk mengacak rambut Prilly"yaudah gih,apa mau di temenin?"

Prilly menonjok lengan Ali pelan"rese!udh ah aku ke toilet dulu,bye"

"Jgn lama-lama"

Prilly hanya mengangguk lalu berlari ke arah toilet

Setelah beberapa menit ia keluar dari toilet dan membuang nafas nya lega"huh,legaa"gumam nya

"SEBUAH RASA" (AliandoPrilly)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang