"Gimana gua harus bersikap biasa aja,
Kalo senyuman lo membuat gua terbawa rasa"
***
"Nov balik bareng ye" rendy menghampiri meja nova
"Ga mau" tolak nova
"Ck,masih ngambek ternyata"
"Hmm"
Rendy tersenyum seraya menarik tangan nova dan mengajak nova ke kantin"ayo gua beliin permen kaki"
Mata nova berbinar-binar "ayoo!!gua mau 6 permen kaki"
"Cih dasar bocah" ledek rendy
"Bodoamat yang penting permen kaki!!!"nova menarik tangan rendy kasar dan berjalan menuju kantin
"Ceu Elis,nova pengen permen kaki 6 yaaaa" teriak nova saat sudah berada di kantin tepatnya di warung ceu elis
"Ini neng permennya" ceu elis memberi nova 6 permen kaki
"Yeay,makasih ceu.dibayarin rendy ya ceu" ucap nova dan langsung membuka bungkus permen kaki dan memakannya
Rendy mengambil uang 5000an dan memberikan kepada ceu elis "ini ceu,sisanya permen kaki lagi aja"
Ceu elis mengangguk dan memberi empat permen kaki kepada rendy"makasih ceu"
"Sama-sama"
Rendy menarik tangan nova yg masih asik memakan permen"ga mau bilang makasih gitu?"
Nova nyengir"hehe,makasih ren"
"Sama-sama"rendy tersenyum dan mencubit pipi nova gemas
Nova memasang wajah cemberut" ih maen cubit ae lo!"
Rendy terkekeh seraya membuka bungkus permen dan memakan isi permen nya"kalo ga mau di cubit gausa masang muka lucu kek gitu makanya"
"Gua udah lucu dari lahir"
"Iya lucuu banget,saking lucu nya pengen gua jitak haha"rendy menjitak kepala nova kencang dan secepat kilat langsung pergi berlari dari hadapan nova
Nova meringis kesakitan dan berlari mengejar rendy" rendyyyy!!"
"Rendyy berhentiiii!!"
"RENDY!" Nova terus berlari dan berteriak sebodo amat orang-orang bakalan memandang dirinya gila sekalipun,
" Tangkep kalo bisa wlee"teriak rendy sambil menjulurkan lidahnya di tengah lapangan
Nova berlari sekuat tenaga ke tengah lapangan sekolah yg luas dan yaa kenaa "Mau kemana hmm" nova mencekal pergelangan tangan rendy
"Ke hatimu" rendy nyengir
Bukannya salah tingkah tetapi nova menjitak kepala rendy bertubi-tubi hingga rendy meringis kesakitan
"Aduhh udah napa nov sakit bego dikira gasakit apa jitakan lo"
Nova memutar bola mata jengah dan terus memberikan jitakan super kencang kepada rendy bukan hanya menjitak tetapi menjambak rambut rendy pun"Mampus!gua seneng soalnya kalo liat lo menderita"
Kepala rendy sudah pusing "Anjir nopp,udah dong!rambut gua anjerr berantakan woii"
Nova berhenti menjitak rendy dan tertawa ngakak melihat penampilan rendy dengan baju yang sudah acak-acakan,dasi sudah tidak berbentuk,dan rambut yang tadinya rapih sekarang sudah tak berbentuk dan acak-acakan,dan muka yang sudah nahan pusing"whahahhaahaha,anjir komuk lo ga bisa dikondisikan"
Rendy memandang nova dengan pandangan datar"udah?"
Nova menghentikan tawanya"tadinya si belum tapi gua kesian ngeliat muka jelek lo jadi udah deh"
KAMU SEDANG MEMBACA
RendyNova
Teen FictionPada akhirnya.mau tidak mau.seseorang akan dipaksa melepaskan sesuatu yang bukan untuknya Seperti kamu.yang seberapa nyamannya aku bersamamu,seberapa inginnya aku menua bersamamu.berbagi cerita.pada akhirnya kalau memang bukan untukku.mau tidak mau...
