#4

14.4K 1.7K 70
                                    

Seperti kemarin taeyong bangun lebih pagi.
Untuk membersihkan seluruh ruangan di rumahnya.

Dia menyiapkan masakan untuk suaminya. Dia selesai mandi dan bersiap ke kantor.

Taeyong sudah tak melihat jaehyun di kamar.
Baju yg telah dia siapkan juga tak ada di sana.
'apa dia mandi di kamar mandi bawah' batin taeyong.

Taeyong segera turun, dan menuju meja makan.
Taeyong melihat jaehyun telah makan.

" selamat pagi jaehyun. " sapa taeyong.

" hmmmm" jaehyun terus makan.

" apa kamu akan pulang cepat hari ini? " tanya taeyong.

" aku pulang agak malam, ada acara kantor nanti malam" jawab jaehyun santai.

Taeyong merasa sangat senang di hatinya, jaehyun menjawab pertanyaannya.

" hmm baiklah, aku akan... "
Belum selesai berbicara.  Jaehyun berlalu meninggalkan taeyong.

" akan menunggumu pulang suamiku" sambung taeyong.

Taeyong melihat ke arah punggung jaehyun yg terus menjauh.

Taeyong kembali menghela napasnya. Dia makan dan cepat menyelesaikannya untuk ke kantor..
.....
....
....

LEE CORP

Seperti biasa taeyong menyapa lembut dengan senyuman hangat.

Taeyong berjalan menuju ruangan di ikuti oleh ten.

Taeyong kaget bukan main, melihat adik jaehyun sedang berciuman di ruangannya.

" YAAAAAAA JUNG JENOOO" teriak taeyong.

" aku baru saja mau memberitahumu kalau dia datang" bisik ten.

Jeno kaget dan melepaskan ciumannya.

" eiiihhhh kenapa hyung berteriak sihh, hyung membuatku kaget" ucap santai jeno.

" kamu ini, tak tau tempat, ini kantor jenooo manisss" taeyong mengacak acak kasar rambut jeno.

" yak....  Hyunggg... Kau membuat rambutku berantakan" jeno merapikan rambutnya.

" sopanlah jenoo... " seseorang mencubit perutnya.

" aaaww,sakiitt jaeminiieee" jeno meringis kesakitan.

" kamu memang yg terbaik jaeminiee sayang" taeyong mengecup kening jaemin.

Taeyong sudah terbiasa melakukan itu. Karena Jaemin sudah seperti adik kandungnya.
Jeno adik Jaehyun. Dia tak dekat sama jaehyun. Bahkan dia membencinya karena sikap brengsek kakaknya.
Dia sangat menyayangi taeyong karena taeyong selalu memperlakukannya hangat.

Tapi tetap saja dia saudara jaehyun, memiliki sifat yg sama. Sama2 mesumnya.

Ten hanya tertawa memandang percakapan antar kakak ipar dan adik ipar itu.

"aku keluar presdir" ucap ten meninggalkan mereka.

Taeyong segera duduk di sofa, menghadap jeno dan jaemin.

" kenapa kemari anak manis" tanya taeyong lembut.

" akuu rindu padamu hyuunngg" jeno memeluk taeyong sudah seperti koala.

" heheheh, kamu juga bisa merindukanku, ku kira tidak " kekeh taeyong.

" tentu saja rindu" ketus jeno.

Jeno sangat manja jika bersama taeyong.

" apa kamu tak malu, kekasihmu melihat kelakuanmu ini" taeyong mencubit gemas pipi jeno.

Jeno segera melepaskan pelukannya.

Dan tertawa kecil sedikit malu.

Taeyong tersenyum hangat melihat jeno yg menunduk.

"hyunggg" ucap jeno

" hmmm yaa, kenapa " taeyong menundukkan sedikit kepalanya.

" apa sii brengsek itu baik padamu?" tanya jeno penasaran.

Taeyong tersentak kaget, mendengar pertanyaan jeno, dia segera sadar lagi, dia tak ingin siapapun tahu.

" dia baik jeno, sangat baik.. " taeyong tersenyum hangat.  Dan mengelus lembut kepala jeno.

Jeno senang melihat senyum taeyong. Tapi dia masih tetap tak percaya. Apa seperti itu.

' kenapa hatiku merasa hyung bohong' batin jeno

" heyy.... Kenapa diam" ucap taeyong.

" ah...  Tak apa hyung" jeno memaksakan senyumnya.

" kalian dari mana?, apa kalian tidak kuliah?, jangan bilang kalian bolos?, jaeminiee kamu jangan bolos, kamu itu calon dokter? " pertanyaan bertubi tubi taeyong lontarkan.

" aiiishhhh hyung ini cerewet sekali, sudah seperti eomma" ketus jeno.

" hari ini libur hyung,, semua fakultas di liburkan karena ada rapat dadakan semua dekan" suara lembut jaemin sangat menenangkan.

Taeyong tersenyum mendengar suara jaemin.

" suaramu benar2 lembut jaeminieee,, tapi kenapa kamu mau sama orang itu tuh" lirik taeyong ke jeno.

" yaaakkkk hyuunggg... " jeno sedikit teriak.

" berhenti bersikap begitu, sopanlah pada taeyong hyunggg.... " jaemin mencubit perut jeno sangat keras.

" awww awww awww,, maaf maaf, lepaskan sayang" jeno sangat kesakitan.

" maafkan jeno ya hyungg" jaemin tersenyum dan sedikit membungkukkan badannya.

" tak apa jaeminiee,kamu benar2 sangat maniss" taeyong memeluk jaemin.

' kamu seperti diriku jaemin dulu' batin taeyong.

" hyungg aku pulang dulu, jika sii brengsek itu menyakiti, beritahu aku" ketus jeno.

" hahaha, iyaa adik maniss" taeyong memeluk jeno.

Jeno dan jaemin meninggalkan ruangan taeyong.

Taeyong terus mengingat pertanyaan jeno. Taeyong sangat takut jika jeno tahu sikap jaehyun. Itu akan menjadi masalah besar.

' jeno tak boleh tahu soal ini'

Taeyong menghela napasnya.
Dia segera menyelesaikan berkasnya di meja.

HELL FROM MY HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang