Suara brankar yang bergesekan dengan lantai menimbulkan suara yang menggelegar,ditambah dengan kecepatan yang digunakan sipendorong untuk mendorong brankar tersebutApalagi situasi yang sangat menegangkan
Membuat semua orang yang dilewati brankar tersebut menoleh dan menatap isi brankar tersebut dengan tatapan kasihan
Hingga sampai ruang UGD"Mohon maaf bapak ibu dilarang masuk"ucap suster tersebut dengan ramah
"Tapi suster tolong selamatkan dia"mohon Prilly dengan disela sela tangisannya
Ia sangat menyesal dengan kejadian tadi,mengapa ia bodoh sekali tidak melihat kanan kiri sebelum menyebrang
Dan sekarang lihatlah risna yang terbaring lemah di dalam UGD itu yang masih ditangani oleh dokterYa,,
Risna sempat menyelamatkan Prilly dari kecelakaan itu
Sebelum Prilly tertabrak Risna lebih dulu lari dan mendorong Prilly Hingga Prilly tersungkur dan hanya terluka kecil
Lain dengan Risna yang terpental mungkin bisa 3 meter"Kami akan berusaha semaksimal mungkin buk"ucap suster tersebut dan langsung menutup pintu UGD
"Hiks..aku takut Husband"ucap Prilly
"Tenanglah dokter didalam sedang menangani Risna"ucap Ali yang langsung merengkuh tubuh istrinya itu
"Tapi ini semua salah aku Ali,seharusnya aku tadi noleh kanan kiri dulu sebelum menyebrang hiks.."tangis Prilly
"Wife,ini namanya takdir,kita tidak bisa menghindari tadik yang sudah ditetapkan,sudahlah jangan menangis kita tunggu kabar dari dokter"ucap Ali tenang.sebenarnya ia juga sangat khawatir sekarang melihat Risna hanya hidup bersama budenya Mama Prilly maksudnya,
Orang tuanya pun sekarang masih diluar negeriLain dengan seseorang lelaki yang ada di samping Prilly dan Ali
Ya anan.
Ia sangat khawatir dengan keadaan Risna sekarang
Apalagi tadi dia sempat melihat bagaimana Risna ditabrak oleh truk tadi
Hati nya mencelos sangat sesak melihat darah yang bersimpuh di badan RisnaYa,,anan mencintai gadis crewet itu.
"Kak gimana keadaan Risna?"tanya Raja yang tiba tiba datang
Raja sempat diberi tahu oleh Ali bahwa Risna kecelakaan"Masih ditangani dokter"ucap Ali
Rajapun hanya bisa menghela nafas pelan
Pandangannya jatuh pada anan yang berada di samping kakaknya tersebut
Menatapnya sendu seakan tau yang dirasakan nya
Bagaimana melihat orang yang sangat dia cintai tertabrak didepan mata kepalanya sendiri
Itu sangat
Ahh sudahlah.."Yang sabar ya bro"ucap raja sambil menepuk nepuk bahu anan
Raja sebenarnya juga khawatir dengan keadaan Risna didalam sana,namun dengan keadaan seperti ini tidak ada yang boleh khawatir semua
Maksudnya kalau khawatir semua keadaan malah tambah runyam
Itu fikir rajaCeklek
"Gimana dok keadaan adek saya"tanya Prilly tidak sabar
Dokter pun menghela nafas pelan
Melihat itu perasaan Prilly semakin tidak karuan , ia sangat takut sekarang"Syukur Alhamdulillah, keadaan adek mbak sudah stabil ,tinggal menunggu ia siuman saja"ucap dokter tersebut
Mendengar kata dokter tadi sangat membuat perasaan semuanya lega"Boleh saya tengok dok?"tanya anan tiba tiba
"Silahkan mas,asal jangan membuat keributan didalam"ucap dokter tersebut tersenyum ramah
"Saya permisi dulu"lanjutnya dan langsung berlalu dari hadapan empat manusia tadi
"Prilly,nak gimana keadaan Risna?"tanya Mama Ully dengan raut wajah khawatir

KAMU SEDANG MEMBACA
My Flat Husband
Fanfiction"Tak kan ku lepas setelah lama ku memperjuangkannya"Aliando "Sebuah hubungan perlu membutuhkan kepercayaan satu sama lain"Prilly