Chapter 4

7.1K 368 4
                                    

"Prilly!"panggil seseorang tersebut

Merasa dipanggil Prilly pun menoleh dengan Ali
Seketika mata Prilly terbelalak melihat siapa yang memanggilnya.

"Hai"sapa seseorang tersebut yang sudah didepan Prilly dan Ali

"Aaaa..banii..gue kangen Lo!"teriak Prilly sambil memeluk Bani

Yap..seseorang itu adalah Arbani yasiz sahabat Prilly dengan Mila dari kecil.
Yang baru saja kembali dari kuliahnya diluar negeri

"Lo kemana aja sih,tiba2 ngilang aja setelah lulus SMA?"ucap Prilly sambil melepas pelukannya

Ali yang melihat nya hanya memasang muka datarnya

"Hehehe...sorry gue blum bilang Lo sama mila,gue langsung pergi ke luar negeri buat kuliah,ya mendadak sih"ucap Bani sambil menampilkan cengiran khas nya
Dan Prilly hanya ber oh ria

Mata Bani pun tertuju pada orang yang di samping Prilly
Prilly yang mengerti , langsung memperkenalkan Bani dengan Ali

"Oh iya,ban kenalin ini ali...Ali kenalin ini Bani "ucap Prilly
Ali dan Bani pun berjabat tangan.

"Pacar Lo ya pril?"goda Bani dengan menaik turun kan alisnya

"Calon suami"jawab tegas Ali namun masih memajang muka datarnya

"Haa?serius pril?Lo mau nikah?kapan?wah jahat Lo kagak kasih tau gue"ucap Bani dengan pertanyaan rel sepur nya

"Ish..kalau nanya satu2 Napa"decak Prilly dengan nada sebal

"Hehehe ya sorry gue kaget soalnya"ucap Bani sambil nyengir

"Udah gue duluan ya,mau pilih undangan dulu...bayy"ucap Prilly sambil menarik tangan Ali untuk pergi

"Woyy pril Lo hutang cerita ama gueee"teriak Bani yang masih didengar Prilly

"Iyaaa..kapan2 gue ceritainnn"teriak Prilly tanpa menoleh

'seandai nya Lo tau perasaan gue pril,mungkin memang kita ditakdirkan untuk bersahabat saja,dan gue bakal berusaha untuk menghilangkan rasa ini' batin Bani
Dan langsung beranjak pergi dari tempat itu.

******

Setelah menarik Ali , Prilly pun berhenti sejenak
"Ada apa?"tanya Ali

"Bentar,kita kesana pakek apa ?kan tadi mobil kamu mogok,terus kita kesini pakek angkot"ucap Prilly

"Ahh iya kita kesana naik angkot lagi aja"lanjut Prilly sambil terkekeh mengingat Ali yang digoda sama waria

"Tidak"ucap Ali cepat dan tegas
"Kita pulang pake mobil pribadi ku"lanjut Ali

"Mana mobilnya?"tanya Prilly sambil celingak-celinguk mencari keberadaan mobil Ali ,padahal dia tidak tau mobil Ali apa

"Ayo"ucap Ali sambil menggandeng tangan Prilly lembut

Prilly yang diperlakukan manis pun tersipu malu,dan mungkin sekarang pipinya sudah seperti kepiting rebus

#skipp

Setelah sampai toko undangan pernikahan
Mereka berdua pun turun ,dan memasuki toko tersebut

"Selamat siang "ucap karyawan toko tersebut

"Siang"sapa Prilly ramah

Beda dengan Ali yang hanya memasang muka datarnya

"Perlihatkan undang terbagus yang kalian punya"ucap Ali dengan nada dingin

Semua karyawan pun hanya mengangguk dan langsung mulai mencari kan undang untuk pelanggan nya
Mereka semua sudah tau Ali adalah pengusaha muda tersukses

My Flat HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang