1#Sekolah

334 8 0
                                    

Kriinggg...kriiingg

"Salwaaa bagunn nakkk.. "
Teriaak seorang perempuan.
Terdengar derap langkah kaki dan panggilan yang mengarah ke pintu kamar.perempuan yang memanggil anak yg masih bergelung didalam selimut itu masih enak enaknya memejamkan mata.
Umi salwa,Amla. Amla fariza putri.

Awwa? Nama panggilan sayang yang di berikan oleh orang terdekatnya. Nama yang dia pastikan cocok untuk dirinya yang imut dan menggemaskan.

"Awwaaa ayoo bangunn" Panggil umi amla kepada anaknya yang memang susah jika di bangunkan.

Tapi, jangan heran. salwa tak pernah absen dalam sholat subuh dan tadarusnya.. Ya palingan kebablasan disajadah kalo ia sudah sangat mengantuk.

"Duh umii.masih pagi mii awwa ngantuk ni" katanya "Umi liat mata salwa ga bisa melek rapet kaya lem" lanjutnya.

"Kamu gatau ini jama berapa?" tanya umi.

"Sebentar lagi mi" kata salwa masih saja memejamkan mata indahnya.

"Sekarang jam 7 waaa. Dan kamu harus bangun sekarang atau umi mandiin" kata uminya.

"Astagfirullah halladzim Umiii kenapa ga bangunin awwa sii mii." salwa panik. "Duhhh bisa bisa salwa di gorok sama guruu ituu" lanjut salwa sambil kalang kabut kesana kemari karna menyadari akan telat kesekolahnya..

🐾🐾🐾

Tampaklah wanita cantik dengan hijab dan seragam smanya..
Saat ini salwa duduk di kelas 11 ips di sma terfavorit,Sma CakraWala.

Salwa turun dari tangga dengan terburu buru dan tak peduli bahwa dia akan jatuh tersungkur atau tidak nantinya.

"Ya Allah nakk jangan buru buru gitu jalannya, nanti jatuh" Namun tampaknya salwa tak peduli dengan peringatan uminya.

"Ayo sarapan dulu sayang" Ajak umi yang di angguki abi salwa, abi salwa, Muhammad Riza hasan.

"Awwa udah telat umi. Dahhh Assalam~" Belum sempat menyelesaikan salam dan cium tangan,omongan salwa sudah di potong uminya.

"sekarang masih jam setengah 7 wa"
Jawab umi sambil menahan tawanya, mengingat keusilannya.

"Umi ngelindur?" salwa melongo.

"beneran bii? " tanya salwa pada abinya yang sedang sibuk sarapan.

"iya sayangg ayo sini makan dulu" Jawab abi Riza.

"Umi ga asikkkk! " Jawab salwa sambil berjalan lemas ke meja makan dengan memanyunkan bibirnya.

"maaf ya sayang,lagian kalo ga gitu kamu ga akan bangun" Balas uminya sambil memberi nasi pada salwa, walaupun begitu dia tetap menerima makanan dari uminya walaupun sedang mode ngambek.. Karna jika makanan yang di masak uminya enak.. Chef di hotel bintang 5 saja kalah saing sama umi cantiknya ini..

"tapikan ga gitu juga mii ahh umi awwa jadi kalang kabut kaya orang mau perang tau mii." katanya.

"heheh maaf ya sekali lagi. Heh! tapi ingat itu masih mending karna umi engga siram kamu pake air se gayung biar kamu bangun."
Ledek umi.

"Ya sekalian aja se ember mi biar awwa mandi di kasur aja"
Kesal salwa pada uminya.

"Sudah sudah mi kamu tuh memang senang buat si salwa ngambek dan manyun kaya donal bebek begitu" jawab abi meleraikan kedua anak dan ibunya.

"Yasudah ayoo berangkat waa"lanjut abi yang sudah siap untuk mengantarkan anaknya kesekolah

"Mii abi berangkat dulu ya Assalamualaikum" Kata abi sambil menyodorkan tangan kepada istrinya, dengan senang hati umi menciumnya dengan lembut lalu tersenyum pada abi. Abi mencium kening umi lembut.

Kemudian abi berlalu ke mobil terlebih dahulu untuk memanaskan mobilnya sebentar.

"Awwa berangkat mi Assalamualaikum" kata salwa sambil berpamitan pada umi dan berlalu begitu saja. Tak ada ciuman di pipi yang biasa di berikan salwa pada umi cantiknya. Ingat ia masih manyun dan ngambek.

"kamu ngambek? " kata umi salwa bertanya.

"Siapa juga" salwa memutar bola matanya malas.

"Yaudah kalo kamu ngambek, ga akan umi ajak! " kata umi menggoda salwa untuk berjalan jalan

Dengan cepat salwa langsung berbalik ke arah uminya

"mau kemana mi? Jalan jalan? Beli baju? Silaturahmi?"
Serbu salwa bertanya pada uminya.

Salwa sangat suka pergi bersama dengan umi maupun abinya.

"nanti kamu juga tau yaudah berangkat sono,belajar yang bener, jangan deket deket sama cowo jangan tatap~"

"mata cowo yang belum muhrim. Iya umi iyaaa awwa udah hapal ko mii.awwa berangkat mi assalamualaikum "

Kata salwa sambil mencium pipi kanan uminya..

"Ah dasar kamu.. Iya hati hati. Waalaikusallam"

Terlihat salwa dan abi yang sudah melaju dengan mobil abinya.

Tak terasa salwa sudah sebesar ini"
Kata umi dalam hati kecilnya.


🐾🐾🐾

Maaf masih banyak typo🤗Karna ini baru pertama kali bikin cerita😂

DIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang