Membuat cahaya,
Menyinari alam
Di dalam kebunnya
Di tengah halamanTerlihat padaku,
Pelita damar,
Di celah kelambu
Jendela kamar.Terlihat padaku ,
Parasnya pucat,
Selagi memangku
Rinduan sebat.Selagi bermenung
Merenung bulan,
Terkenang ke ujung,
Di balik awanMengalir mutiara
Membasahi pipi
Menyetuh rapuh
Penyuci hatiKalau hatiku
Menjadi bulan
Akan kusapu
Rinduku seorangBersama temannya
Bersuka ria
Di dalam kamarnya
Berduka citaSampikan olehmu
Wahai bulanku
Bisikan olehmu
Rindu nyawaku.Heyhoo part kali ini bener bener puisi ya gaess
Sebelumnya sorry banget baru bisa update,karna beberapa bulan ini enggak kepikiran banget buat part ini aku harus apa..Yass kemarin aku ke perpustakan buat belajar tentang puisi
Perjuangan banget, karna itu
Vote jgn lupa yupss..😝
![](https://img.wattpad.com/cover/148668800-288-k725615.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rindu
Teen FictionKalau first love never die, Mungkin garis tidak harus menangis.mungkin luka itu tidak harus mengarah pada mata dan membuatnya terluka.mungkin garis akan semakin seperti garis,garis lurus. Tapi,cinta ternyata punya garisnya sendiri.sebuah garis meran...