"Beneran ni? Masa lalu dia begini? Gw masih gak percaya atas apa yg terjadi,mungkin ini mimpi buruk yg terburuk di hidupnya"
Ruang tv rumah Samuel.
"Masa iya sih?? Arghhh badday mah hari ini" kesal Samuel.
"Kenapa lagi kamu dek?"
"Ehh ada kakak..gak kenapa kenapa kok kak"
"Udah deh gak usah bohong ke kakak deh,Sam.Kakak tau kamu lagi sedih"
"Iya deh aku ngaku"
"Coba cerita ke kakak apa masalah kamu?"
"Tapi kak,masalah ini terlalu pribadi buat dia dan mungkin aku tidak pantas untuk tau soal ini"
"Terus?"
"Apalagi tadi habis kami ziarah ke makam Mama,kami jumpa sama mantannya dia,dan mantannya itu ngucapin satu hal tentang dia setelah aku tumbuk..." Lanjut Samuel.
"Emang apa kata dia?"
"Badgirl....dan kata kata itu terus membayangi kepala ku dan setelah Sahabatnya menjelaskan semuanya kepadaku...terasa bahwa semua yg dikatakan sahabatnya itu tak masuk akal"
"Owh jadi hal ini yg kamu bilang terlalu pribadi?"
"Iya kak..dan juga sekarang dia udah suruh aku menjauh secara gak langsung.."
"Menurut kakak,coba beberapa hari ini kamu kasih dia waktu untuk sendiri...lalu pelan pelan kamunya bujuk dia agar gak sedih lagi"
"Caranya?"
Satu sentilan ke kening Samuel,berhasil didaratkan.
"Dasar kamu ya,ya kalau udah begitu hibur dong dianya.Misalnya diam diam kasih makanan atau minuman yg dia suka, terus buat hal hal manis ke dia."
"Kalau ngasih bunga gitu?"
"Adohh Sam, gini ni kalau terlambat puber.Hal itu udah mainstream banget loh Sam.Cobalah berikan ke dia,suatu hal yang gak pernah di berikan orang ke dia.Ngerti kagak?" Jelas kakaknya.
"Iya kak,iya.Eh btw kak,aku beli album black pink yang baru loh..."
"Dasar kamu mah..kalau ngabisin duit itu ngira ngira ngapa sih.Itu duit habis Mulu buat blackpink.Hadehh."
"Wait,wait.Kakak suka BTS kan?"
"Iya tapi gak terlalu kayak kamu"
"Album mereka yg baru ada gak?"
"Ada yang love yourself : Answer"
"Oke..aku pergi bentar ya kak." Kata Samuel.
Dia pun pergi meninggalkan rumahnya.
"Dhirga Lo dimana?"
"Di toko,ngapa emang?"
"Album BTS yg baru udah ada belum?"
"Udah,kenapa? Lo mau beli lagi?"
"Iyee.Gw kesana ya." jawab Samuel.
Di mall...
"Gaa!!!" Panggil Samuel.
"nih pesenen lo.."
"Emang lo ngapain beli album BTS? bukannya Lo gak demen ya sama yg beginian"
"Untuk Gwen."
"Nah kebetulan ni,aku baru dapat info dari sahabatnya Gwen.Dia ulang tahun 3 hari lagi.Tepatnya hari Rabu"
"Kalau begitu,apa gw kasih pas ultah nya dia aja kali ya?"
"Nah bagus tuh,apalagi ultah kalian ternyata berdekatan" balas Dhirga.
"Okelah,kalau gitu..ni album jangan Lo jual ya"
"Siap bosque"
Samuel pun pergi meninggalkan mall.Tak lama kemudian datang seorang cewek ke toko Dhirga.
"Selamat datang mbak,ada yg bisa dibantu?"
"Saya mau beli album BTS yg baru..dua ya"
"Siap mbak"
Dhirga pun memberikan albumnya.
"Ini mbaknya,totalnya 600 ribu ya mbak..kalau boleh tau.. albumnya buat siapa ya mbak?"
"Satu untuk saya,satu untuk temen kamu yg barusan kesini..ini duitnya saya tinggal duluan ya"
"Siapa ya dia? Kok mukanya ga asing"
Kata Dhirga Curiga.Halo Wattpad Readers.
Jumpa lagi sama aku... sebelumnya aku mau ngumumkan kalau novel G.W.E.N akan update seminggu sekali ya, tepatnya hari Sabtu.Maaf atas berita ini :'(..
Tetap baca dan ikuti update selanjutnya ya dan jangan lupa vote dan klik "+"
KAMU SEDANG MEMBACA
G.W.E.N
Teen FictionKetika Seorang "Badgirl" sekaligus "The Perfect" dihadapkan dengan dua pilihan...ingin tetap kembali atau memulai dengan yang baru.. Inilah kisah Gwen Anastasya Dirgahana melalui hari harinya selama di SMA