_______________
_____________________
kebahagian datang saat kita sudah merasa amat putus asa karena terlalu merasa sakit!
Namun itu memang apa yang seharusnya terjadi!
Kebahagiaan muncul saat kau telah cukup berkorban!
Maka dengan itu kau pantas mendapatkan kebahagiaan itu sendiri!
~RIDEAN
_________________
_______________________
Tekan bintang gak susah kan⭐⭐
Di lain tempat
Masih dalam satu rumah yang sama karena memang Hanna untuk mempermudah merencanakan acara wedding nya, ia di suruh untuk tinggal di kediaman keluarga Jung, bersama dengan yang lainnya juga.
Hanna terlihat begitu bahagia nampak dari raut wajahnya yang terlihat senyum merekah dari kedua sudut bibirnya.
Hanna melangkah ke depan lemari yang di mana di sana terdapat gaun nya yang akan ia gunakan esok harinya.
Sembari menyentuh gaun indahnya Hanna berucap "akan aku buat esok hari kau tak akan pernah merasa murung Harris, esok hari adalah tepat hari ulang tahunmu, dan di esok hari pula kita akan menikah, maka aku akan memberi kejutan untukmu, dan semoga kau suka, ah tapi aku yakin pasti kau suka" Batin Hanna.
Segera Hanna menutup pintu lemari dan bergegas untuk istirahat.
Hanna pun telah terlelap.
Keesokan harinya semua orang telah bersiap agar hari pernikahan Hanna dan Harris akan berjalan lancar, mereka semua nampak begitu bahagia dan menikmati segala aktifitas yang mereka kerjakan seperti tak ada beban.
Harris yang tengah duduk santai di sebuah sofa di hampiri oleh Yusha sang adik.
Yusha pun segera berucap "cieee yang bentar lagi nikah, wah beberapa jam lagi udah sah nih"
Harris pun membalas ucapan Yusha hanya dengan sunggingan senyum di bibirnya.
"Aduh udah gak mampu berkata nih sangking senengnya" Goda Yusha namun mendapat jitakan di kepalanya.
Hening seketika, namun tak berselang lama akhirnya harris mengeluarkan suara emasnya.
Harris tersenyum begitu manis "Iya dong Yush aku bahagia itu pastinya siapa sih? Yang gak bahagia kalau menikah apalagi kita menikah dengan orang yang kita cintai pastinya itu adalah hadiah terindah untuk ku, terkhusus hari ini adalah ulang tahun aku" Harris berkata penuh kebahagian.
"Yasudah, gini aja deh bang aku kasih saran aja nanti malam kan malam pertama kalian aku saranin jangan terlalu kasar ya bang" Yusha berucap namun hanya mendapat anggukan dari Harris.
"Haha kamu gak perlu kasih saran Yush mana mungkin juga aku kasar sama istri aku, ya enggaklah memannya kamu fikir aku akan bikin dia tersiksa di malam pertama tentunya enggak, karena apa karena aku cinta dia jadi aku gak akan buat macem-macem sama dia, aku akan jaga dia dengan segenap jiwa raga aku, aku gak akan pernah nyakitin dia, di malam pertama nanti aku akan buat dia bahagia dengan nyanyian merduku beserta makan malam indah, yang udah aku siapin nanti malam" Ucap Harris begitu santai.
YOU ARE READING
Unbelievable (Revision)
Fiksi PenggemarRevisi ulang lagi😰 Males sebenernya karena pas waktu itu udah aku revisi eh taunya malah kena hapus salinannya😨 But karena aku lihat kayaknya ada yang minat nih cerita, yey akhirnya aku tulis ulang lagi... Fighting 😰 Kalau nemu cerita ini, janga...
