Setelah menyelesaikan 2 lantai sendirian, dia merasa bahwa ia membutuhkan sebuah grup yang berisikan puluhan orang agar bisa menamatkan game. Tetapi, dia baru ingat sumpahnya kalau dia tidak akan berkelompok dengan siapapun. "Jaeger, apa yang kau lakukan di si-" "Diam" Omongan Stacy yang terpotong oleh perintah Jaeger. "Sampai kapan kau akan seperti ini, Jaeger? Kau pasti akan membutuhkan sebuah teman" Kata Stacy pada Jaeger. "Satu-satunya temanku hanyalah pedangku, dan satu-satunya yang bisa mengerti perasaanku hanyalah diriku sendiri maka, jika kau ingin aku untuk ber-" Omongan Jaeger yang terpotong oleh sebuah suara auman naga dari arah kiri. "A-ada apa, Jaeg-" "Diamlah terlebih dahulu!" Perintah Jaeger yang memotong omongan Stacy. Meskipun dibentak oleh Jaeger, dia tahu kalau bentakan tersebut demi keselamatan player lain. "Aku akan ke sana terlebih dahulu" Kata Jaeger pada Stacy. Jaeger pun langsung berlari menerjang dengan cepat layaknya sebuah peluru. "Hei, bukankah itu Jaeger The Devil Shinigami?" Kata orang-orang di sana. "Segera pergi dari daerah sini!" Perintah Jaeger pada orang-orang di sana.
"Bukankah dia sudah
kukalahkan di lantai 1? Mengapa dia bisa sampai di sini?" Pertanyaan tersebut terus muncul di dalam kepala Jaeger.
Jaeger langsung mengambil kedua pedangnya yang bernamakan "Devil Black" dan "Death Sword" dan langsung mengaktifkan skill Pedang Iblis Ganda-nya.
"Inilah ajalmu, Bodoh" Kata Jaeger pada naga dan benar saja, dalam 10 ayunan pedang, naga tersebut langsung mati dan menjatuhkan sebuah drop yang bernama"Five Death Devil Shinigami Sword" Pedang yang memilih pemiliknya sendiri dan pilihannya biasa berupa seorang DP (Devil Player)