[5]

2.7K 424 13
                                    

"You hear the door slam and realize there's nowhere left to run."
▬▬▬▬▬▬

Jika saja ini dalam kondisi yang normal, dan sosok didepannya ini adalah manusia, mungkin Jaemin akan langsung mendorong dan menghajar Namja ini sampai tak bisa bicara lagi.

Namun kondisi kali ini berbeda. Dan parahnya lagi sosok yang berani melakukan pelecehan padanya ini bukan manusia!

Jaemin berdoa dalam hati. 'Ya Tuhan, apa salahku sampai mendapatkan kejadian seperti ini?'

Kedua bibir itu masih terpaut sampai Jaemin menyadari ia sudah tak ada di jalan yang ia lewati tadi.

Ia ada di sebuah rumah yang sepertinya kosong, namun terawat.

Dan yang paling aneh adalah, Namja jadi-jadian tadi menghilang. Kini hanya Jaemin sendirian disana.

Jaemin mengernyit. Sepertinya tadi ia masih merasakan bibir Namja itu diatas bibirnya. Namun kenapa ia tiba-tiba menghilang? Dan kenapa juga ia berteleportasi ke tempat yang entah ada dimana ini?

Jaemin menatap sekeliling.

Rumah itu begitu terawat walaupun sepertinya kosong. Rumah ini terlihat seperti rumah yang hanya sedang ditinggal bekerja oleh pemiliknya. Sangat rapih dan bersih.

Jaemin baru saja hendak melangkahkan kakinya untuk berkeliling melihat ruangan itu sampai ia mendengar sebuah suara pintu terbanting dari arah belakangnya.

Bulu kuduknya seketika meremang.

Perlahan ia menoleh ke belakang, dan benar saja.

Namja itu ada disana. Dengan seringai laparnya yang menatap seakan Jaemin adalah makanan penutup yang ia tunggu-tunggu.

Jaemin sadar bahwa satu-satunya akses keluar dari rumah ini hanyalah pintu tempat Namja itu masuk.

Dan sekarang sudah dikunci dan dihalangi oleh Namja itu.

Jaemin bergidik ngeri. Ia sadar bahwa ia sudah tak bisa lari lagi. Namja ini sengaja mengurungnya di rumah ini.

Dan gemetar di tubuhnya semakin hebat saat ia melihat Namja itu kembali melangkahkan kakinya mendekat.

Mempersingkat jarak antara dirinya dan Jaemin.

'Ya Tuhan, tolong aku.'

~
Tolongin jangan?

ThrillerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang