Backstory

97 10 0
                                    

WARNING: AGAK GA-JE,TYPO BERTEBARAN,DLL

















Bulan biru itu mengingatkan Akase pada masa lalunya. Masa lalu sebelum ia tiba di basement ini.






Hide and Seek
Chapter 04

Akase's Story




Akase's POV

Aku benar-benar tak suka dengan semua ini. Tak suka dengan akting yang kulakukan selama belakangan ini. Cukup,aku muak dengan semua rasa sakit ini. Berpura-pura bahwa semuanya baik-baik saja.

Bukankah ini yang namanya MUNAFIK?!

*****

Aku berjalan menuju apartemenku yang bertuliskan nomor 125.
Saat kubuka pintu,semua masih sama. Berantakan. Kupikir,tak perlu merapihkannya karena aku tinggal sendiri. Dan tak mungkin ada yang berkunjung.

Alasanku tinggal sendiri bukanlah keinginan terbesarku. Aku tinggal sendirian karena orangtuaku sudah meninggal sejak usiaku enam tahun. Dan kakakku satu-satunya mencampakanku diusia 11 tahun.

Kurasa aku masih beruntung karena pamanku masih berbaik hati membiayai hidupku. Tapi tetap saja,aku tak bisa terus begini.

---------------------
---------------------


Kuhempaskan tubuhku ke sofa yang berada di ruang tengah. Lalu kunyalakan ponselku dan sepertinya aku telah menerima pesan dari temanku, Yutaka.

Yutaka
Maaf Akase-san,apa kau sibuk?

Akase
Tidak.Ada apa?

Yutaka
Bisakah menemaniku ke gang belakang sekolah jam 6 sore besok?

Akase
Tentu

Yah...lagipula besok aku tidak ada acara. Jadi,kurasa tak ada salahnya. Lagipula aku juga sedikit penasaran apa yang akan ia lakukan.

******

Keesokan harinya,aku benar-benar menemani Yutaka di gang belakang sekolah. Dan juga,ini jam 6 sore. Tepat.

Menunggu orang yang dimaksud Yutaka membuatku cukup lelah. Namun,ketika hampir kupejamkan mataku,sebuah suara membuatku kembali terbangun.

"Ah,maaf menunggu lama" katanya didepanku dan Yutaka.

"Ehm...tidak apa-apa,kok" jawab Yutaka.

"Jadi...ada apa memanggilku kemari?"

"Ah itu...aku...sepertinya punya sebuah perasaan padamu jadi..." kata Yutaka. Namun gadis itu memotong ucapannya.

"Terima kasih,aku menghargai perasaanmu. Tapi maaf,tapi aku sudah menyukai orang lain." Katanya

Aku dan Yutaka agak tercengang mendengar jawabannya. Ditolak sebelum menyatakan perasaan? Betapa menyakitkannya hal itu

"Siapa? Siapa orang yang kau sukai?" Tanya Yutaka.

Dan...jawabannya semakin membuat terkejut. Ia menunjukku sebagai orang yang disukainya.

Yutaka memalingkan pandangannya, meninggalkanku dengannya disini.

Aku dan gadis itu mengikuti perginya Yutaka.

Dan langkah kami terhenti di kelas    7-C.

Namun,yang didepanku bukanlah seperti Yutaka yang biasanya. Ia menatapku seolah penuh dendam.

Ada gunting yang cukup tajam ditangannya. Gadis itupun mencengkram bagian belakang blazerku kuat-kuat karena ketakutan.

"KAU MAU APA YUTAKA?!" Teriakku

"Pergilah...."

"Hah,apa?"

"KUBILANG PERGI!JAUHKAN TANGANMU DARINYA"

Tiba-tiba,ia menyerangku dengan gunting tadi. Akupun menahannya dengan kedua tanganku. Namun, kedua telapak tanganku malah berdarah.

"Y,Yuichiro-kun!!"

Gadis itu melihat telapak tanganku yang bersimbah darah. Ia menatapku lalu menangis.

Namun,Yutaka kembali menyerangku. Akupun membalas serangannya dengan menusukkan gunting yang dipegangnya tepat di lehernya.

Darahpun bercipratan keluar,mengotori tubuhku.

Kemudian aku berbalik.
Pemandangan didepanku membuatku panik.

Gadis itu....pingsan.
Akupun berusaha menyadarkannya. Tapi,itu semua sia-sia.

Kemudian,aku menatap keluar jendela. Yang kulihat adalah bulan biru yang seolah tertawa senang karena hal yang terjadi malam ini.

Setelah kejadian itu,akupun melarikan diri. Berharap tak bertemu lagi dengan gadis itu.

Karena akulah....pendosa yang bersembunyi.























Bagaimana kebohonganku? Aktingku sudah bagus bukan?
























Hide and Seek

Backstory
-FIN-


See u next time.....^^





Ryuu

-Author

Hide and Seek [✔] [MYSTERY ARC #1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang