my lovely teacher

chapter 1

segalanya telah kulakukan untukmu
semuanya telah kuberikan untukmu
semampunya telah kuusahakan untukmu.

namun mengapa kau masih tak bisa melihatku??

☆★☆★☆★☆★☆★☆★☆★☆★

pagi itu seperti biasa lyssa datang terlambat. namun kali ini pak kosim selaku satpam tak mengizinkannya masuk walau sudah dengan 1000 alasan dan puppy eyes andalannya yang biasanya ampuh untuk membiarkannya masuk walau dengan omelan panjang yang mampu membuat telinganya merah.

karna tidak bisa merayu pak kosim lagi akirnya lyssa pun pergi dari hadapan pak kosim. bukan kearah jalan raya semestinya ia berjalan, namun kearah taman dekat sekolahnya untuk memikirkan bagaimana caranya agar ia bisa masuk sekolah.

"oh iyaa!  taman belakang sekolah. jam segini pasti sepi. iya bener lewat situ" ucap lyssa penuh semangat karna baru mendapat sebuah ide.

sesampainya di belakang sekolah. lyssa pun mulai memanjat pagar dengan cekatan. namun masalah lain muncul,  lyssa tidak bisa turun karna pagarnya cukup tinggi untuk meloncat kebawah tanpa meninggalkan luka.

"hai !! sedang apa kamu?! kamu telat ya?!!" ucap seorang mengagetkan lyssa yang sedang berfikir cara turun.

setelah orang itu cukup dekat barulah lyssa menyadari siapa orang tersebut. dia adalah pak daniel. DANIEL ALAN SAPUTRA. guru magang uks muda berumur 23 tahun yang terkenal tampan, pintar, ramah, dan kaya. sebuah misteri mengapa seorang seperti daniel mau magang disekolah biasa saja seperti sma kembangan.

"kudanil!!" Seru lyssa kaget "eh pak daniel maksutnya. hehe. sayaa sedang..mmm... oh sedang menikmati sinar matahari pak. Enak banget loh pak duduk disini hehehe." ucap lyssa sambil tertawa garing.

"apa kamu bilang? kudanil? ohh jadi itu cara kamu manggil saya?! sekarang kamu turun dan hapus cengiran aneh mu itu! cepat!" omel daniel

"ehmm... pak tapi saya gak..."

"cepat turun carlyssa amelia sebelum saya tarik kaki kamu!" potong daniel

"Bukan gitu pak, masalahnya saya gak..."
"Turun sekarang!" Potong daniel lagi, "jangan banyak alasan lyssa"

karna tak bisa apa-apa akhirnya lyssa meloncat dan sukses membuat kakinya berdarah karna mendarat di tanah bebatuan.

"astaga lyssa! kaki kamu berdarah" seru daniel panik begitu melihat kaki lyssa.

"eh iya pak hehehe gakpapa kok pak ini mah kecil....awww" ringis lyssa sambil reflek memegang kakinya.

"tsc!...maksut saya loncat itu kamu loncat kearah rumput disana lyssa bukan di bebatuan kaya gini" omel daniel sambil berjalan mendekati lyssa, "selalu aja lyssa kamu sukses bikin saya khawatir " tambahnya dengan suara lirih.

"hah? sukses apa pak?" tanya lyssa bingung

"itu...ah sudahlah sini saya obati" ucap daniel yang langsung menggendong lyssa secara tiba-tiba hingga membuat lyssa terpekik kaget

"ah pak turunin saya pak. saya bisa jalan sendiri kok. saya gak enak pak diliatin sama orang-orang"

"lyssa saya seorang mahasiswa kedokteran saya lebih paham mengenai lukamu ini. jadi kamu diam dan jika kamu malu kamu bisa sembunyi di dada saya. paham?. dan tidak ada bantahan."

akirnya setelah perjalanan yang bagi lyssa setahun itu mereka sampai di uks.

"aw! pak pelan- pelan dong. katanya calon dokter" sungut lyssa ketika sedang diobati daniel

"astaga ini sudah pelan lyssa. berhenti mengeluh sedikit lagi seleasai......yap! selesai" ucap daniel sambil membersihkan peralatan yang digunakan untuk mengobati lyssa.

"ohh okee makasi pak. kalau begitu saya pamit ke kelas ya pak" ucap lyssa sambil mengambil tasnya

"ehmm tunggu lyssa ada yg kurang. di pelipis kamu ada luka. sebentar saya obati" ucap daniel sesaat sebelum lyssa membuka pintu

"eh iya ya pak? kok gak kerasa? mungkin cuman kotoran kali pak"

"kamu ini selalu melawan saya. sini kembali kesini. ingat saya calon dokter jadi saya lebih.... "

"iya iya pak. bapak calon dokter jadi bapak lebih paham dibanding saya" potong lyssa sambil berjalan kembali ke atas tempat tidur uks.

"nah kamu tau itu kenapa masih melawan saya hah? sekarang pejamkan matamu jangan dibuka sampai saya suruh"

"loh pak? kok...."

"ingat lyssa saya yang calon dokter bukan kamu. oke?"

"iya pak daniel alan saputra yang calon dokter " jawab lyssa dingin "baru calon dokter udah sombong" tambah lyssa dengan suara pelan

"saya dengar lyssa"

setelah beberapa saat akirnya lyssa diperbolehkan membuka matanya

"ternyata itu hanya kotoran lyssa" ucap daniel sambil memasukan hp ke dalam sakunya

"tuh kan saya benar. berarti saya bisa jadi dokter yang sombong juga suatu saat nanti" ucap lyssa sarkastik

"saya meragukan hal tersebut. mengingat kecerdasan otak kamu yang luar biasa hebat dan hobi kamu untuk remedial" sambil menatap lyssa, daniel menambahkan "saya kagum sama konsistensi kamu untuk selalu mengikuti remedial"

"Bapak ngajak ribut ya?"
"Sebenernya sih, saya mau ngajak kamu nikah, tapi karna kamu masig sekolah jadi kita pacaran aja dulu" jawab daniel enteng membuat lyssa menganga tak percaya

"Waahh gila, masih pagi tapi bapak udah kambuh gilanya" jawab lyssa sambil beranjak pergi, "bapak juga konsisten untuk jadi orang gila, saya salut" tambah lyssa sesaat sebelum meninggalkan uks

☆★☆★☆★☆★☆★☆★☆★☆★

seperti biasa kantin penuh dengan siswa-siswi yang kelaparan saat jam istirahat. begitu pula dengan lyssa dan sahabatnya, tania

"lyssa lu cari tempat duduk biar gua yang pesen. lu kaya biasa kan makannya?"

"oke. iya kaya biasa tan"

setelah  mendapat tempat duduk, lyssa mengeluarkan  smartphone nya dan membuka instagram dan acara stalker pun dimulai. saking seriusnya menstalker lyssa sampai tidak menyadari tania yang sudah duduk didepannya

"lyssa ini makanannya , stalker damarnya nanti aja kali. lagian,  ngapain sih stalkerin cowo setiap saat? gak ada kerjaan banget deh." omel tania karna sedari tadi lyssa mengacanginya

"ini yang namanya jatuh cinta tan. stalker doi cuman buat tau kabarnya, kesehariannya dan sebagainya"

"jatuh cinta? gua yakin lu tuh gak cinta sama dia tapi cuman kagum. percaya sama gua. lagian cowo kayak gitu disukain"

"maksut lu apa tan? cowo kaya gitu gimana?"

"ya kaya gitu suka tebar pesona gak jelas. mending sama pak daniel"

"dih pak daniel guru jaga uks? ogah banget gua. udah sombong terus belagu terus aneh lagi"

"ihh lyssa kok aneh sih? dia tuh ramah banget tau. payah lu. lu yakin gak ada rasa sama pak daniel? ya seenggaknya kagum mungkin?"

"no. no. no. gak bakal gua kagum apalagi suka sama dia"

"ati-ati lys nanti jadi cinta loh. kalo lu gak suka sih bagus menurut gua jadi saingan gua buat dapetin pak daniel berkurang"

"seterah deh tan. gua gak ngurusin guru uks sok kecakepan itu"

"hahaha yaudaah deh lu gak ngurusin tapi gua kok yang ngurusin dia"

lalu mengalirlah cerita tania mengenai  guru jaga uks idolanya itu sampai bel istirahat berakir dan lyssa pun demi nama persahabatan mau tidak mendengarkan

☆★☆★☆★☆★☆★☆★☆★☆★

tbc