Chapter 19

424 37 22
                                    

Sudah beberapa hari Kyuhyun berbaring di rumah sakit. Dan akhirnya dia sudah di nyatakan bebas alias boleh pulang.

Lupakan masalah siapa Yoona dan apa hubungannya sama Kyuwook. Sekarang mending bahas dulu momen Honeymoon ala Kyuwook. Gak usah mahal-mahal yang murah tapi romantis aja juga bisa.

Rencananya Kyuhyun mau mengajak Ryeowook jalan-jalan ke puncak pake motor. Eits, Kyuhyun tidak punya motor tapi motornya hasil pinjaman dari Yesung. Walaupun susahnya minta ampun pas minjem akhirnya dengan iming-iming boleh tidur di mansion nya selama 3 hari, akhirnya Kyuhyun berhasil minjem motor Yesung.

Padahal Yesung nginep di mansion cuma buat bersih-bersih aja mansionnya. Maklum lah mansionnya banyak eek ayam bertebaran. Itu gara-gara pembantunya melihara ayam tidak pakai kandang.

Kata pembantunya, itu ayam konglomerat jadi kalo pake kandang, bulu-bulu ayam bisa rontok.

Kembali ke Kyuwook, Kyuhyun menunggu Ryeowook di depan rumah. Ia takut, jangan-jangan dia coba kabur soalnya tadi Kyuhyun yang maksa Ryeowook buat Honeymoon.

Detik ini, menit ini, jam ini, Ryeowook masih gengsi jalan sama Kyuhyun. Oke fix, Kyuhyun akui dirinya tidak sesempurna pria lain tetapi betapa besarnya Kyuhyun mencintai Ryeowook, sang pujaan hati.

Jeng. Jeng.

Keluarlah Ryeowook yang sudah di tunggu-tunggu. Si pria mungil itu hanya mengenakan kaos gambar jerapah sama boxer hitam yang mengoda.

"Astaga, yang kok pake begituan sih" Kyuhyun sok alim. Padahal ilernya sampe jatuh-jatuh gegara liat Ryeowook pake baju begituan.

"Apaseh!! Udah untung ya aku mau" ngegas Ryeowook. Udah untung tuh Ryeowook mantuk-mantuk di ajak jalan eh malah gentong komentar kaya liga bola.

"Iya sayang" Kyuhyun cuma nurut ala babu.

"Ayo sayang naik" Kyuhyun sudah ancang-ancang menyalakan starter motor.

"Eh tunggu, kayanya pernah liat deh motor ini. Tapi dimana ya" Ryeowook belum naik. Siapa tahu Kyuhyun pake motor ini karena habis nyolong.

"Oh, motornya minjem dari Yesung" jawab Kyuhyun, terang-terangan.

"Hah?! Dasar pelit, ngajak jalan aja gapake modal" Sekali lagi, sudah di ingatkan bahwa Ryeowook itu cebol-cebol kalo ngritik bikin nyesek hati :-(

"Udah cepetan naik. Kalo gamau naik kau akan menginap di jeruji besi karena tidak membayar hutang" mulai sekarang itu resmi menjadi maskot Kyuhyun ketika Ryeowook mulai Kumat.

Terpaksa Ryeowook nurut ala orang cupu. Daripada dia tinggal di penjara.

"Pegang pinggang dong, sayang" pinta Kyuhyun.

"Ya ampun, ini pinggang apa kursi taman sih, lebar banget!" kritik Ryeowook. Baru pertama liat pria beginian.

Untung saja Kyuhyun lagi terapi tahan bully jadi Ryeowook ngomong apapun, Kyuhyun cuma bisa ngelus-elus perut.

Sebenarnya Kyuhyun tidak tahu jalan ke arah puncak, tapi dengan modal percaya diri dan juga JPS. Kyuhyun akan mencobanya.

Selama perjalanan, baik Ryeowook maupun Kyuhyun hanya sibuk melakukan aktivitas masing-masing.

Ryeowook melihat pemandangan sekitar sedangkan Kyuhyun fokus melihat petunjuk JPS.

"Silakan belok ke kiri" perintah operator JPS. Kyuhyun nurut aja daripada nyasar.

"Maaf, ternyata belok ke kanan" ternyata ada kesalahpahaman. Otomatis Kyuhyun memutar balik dan berbelok ke kanan.

"Maaf, jalan kanan untuk penyandang disabilitas" Kyuhyun tidak enak jadinya ia berbalik arah ke arah jalan utama tadi.

"Silakan lurus lalu berbelok ke jalan kecil" perintah lagi sang operator.

"Maaf, tidak ada akses jalan. Silakan berbalik arah dan melanjutkan" lama-lama Kyuhyun bisa botak, di jailin JPS mulu.

"Silakan belok ke kanan" kini Kyuhyun mengikuti lagi perintah JPS gila itu.

"Maaf, anda memasuki kawasan jalan penuh jurang" terserah deh kata JPS. Kyuhyun lelah, daritadi cuma muter-muter di tempat tanpa ada pergerakan.

"Dimana tempat pengisian bahan bakar?" Tanya Kyuhyun. 25 menit cuma buat muter-muter membuat pasokan bahan bakar motor menjadi sedikit.

"Maaf, sistem tidak bisa mendeteksi bahasa anda. Silakan gunakan pengucapan yang benar" operator bingung, Kyuhyun pakai bahasa apa sampai-sampai tidak bisa mendeteksi. Mungkin dia harus pakai bahasa isyarat.

"Kau tahu tempat pengisian bahan bakar?" Tanya Kyuhyun pada Ryeowook. Karena percuma tanya sama JPS gak guna.

"Mana ku tahu. Gimana sih, ngajak jalan tapi malah tanya" jawab Ryeowook dengan kesal. Ya, payah si Cho bodoh ini.

"Jujur aku tidak tahu jalan menuju puncak" jawab Kyuhyun terang-terangan.

"Apa? Jadi kita tadi hanya buang-buang waktu saja?" Ryeowook hampir membulatkan matanya sempurna. Sialnya dirinya bisa kawin dengan makhluk aneh ini.

"Hehe" Kyuhyun hanya nyengir. Dia sungguh tidak tahu jalan. Dan bisa di bilang, mereka sekarang ini tersesat.

Ryeowook sibuk mengumpat dan tidak berhenti menyumpahi kalo Kyuhyun itu pasien RSJ.

"Ah, kalo begini mending aku tadi tolak saja" gerutu Ryeowook.

"Dasar orang gila! " Ryeowook memukul punggung tegap Kyuhyun karena saking juwetnya.

"Awww maaf sayang. Terus kita gimana?" Kyuhyun cuma bisa pasrah di gebug Ryeowook.

"Kenapa tanya kepadaku? Kau saja lah yang mikir gimana caranya biar bisa pergi dari sini" jawab Ryeowook dengan jutek.

"Ya kita mikir bareng-bareng" biar cepet kelar mikir bareng-bareng.

"Siapa yang ngajak jalan, eoh?" Tanya Ryeowook.

"Aku" jawabnya. Memang sih, Kyuhyun yang ngajak tapi kan apa salahnya sih?

"Yaudah, kaulah yang harus mikir" jawab Ryeowook tanpa beban.

Rasanya Kyuhyun ingin berkata kasar tetapi nanti di bilang durhaka sama istri. Ya, apa boleh buat deh. Mending diem aja mantukin apa saja yang Ryeowook bilang.

TBC

Readers, Bantu Kyuhyun mikir juga ya. Kasihan belum dapet ide dan kasihan juga di omelin Ryeowook mulu hehehe.
Jangan sampai Kyuwook gagal honeymoon.

Happy weekend, semoga harimu menyenangkan.

KAWIN PAKSA (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang