Yang Yoseob menjalankan mobilnya pada jalan raya yang cukup ramai. Jungkook mengendarai mobilnya dibelakang mobil Yoseob dengan berulang kali menabrakkan mobilnya pada kendaraan yang ada didepannya.
Jiyeon pun melaju cepat untuk menyusul Jungkook. Beberapa kendaraan lain menghalangi Jiyeon. Jiyeon membuka kaca mobilnya. Dia mengambil pistol yang ia bawa dari rumah Jungkook. Pistol itu ia arahkan pada ban mobil jungkook melalui kaca pintu mobil yang dibuka.
Susahnya memfokuskan bidikan, Membuat jiyeon kesal tidak bisa menghentikan kendaraan yang ditumpangi Jeon Jungkook.
"LO PADA MINGGIR ANJENG ! MAU GUA JEDOR LO PADA HAH !"
Klakson mobil Jiyeon bunyikan berulang ulang. Mobil didepannya melaju kesamping. Jiyeon menambah kecepatan mobilnya. Ia imbangi kecepatan mobil Jungkook.
Jiyeon melihat Jungkook yang mengendarai mobilnya dengan raut wajah yang dipenuhi amarah. Jungkook melirik samping dan terkejut mendapati Jiyeon yang berkendara disampingnya.
Jiyeon membanting stir mobilnya menyenggol mobil Jungkook sehingga mobil jungkook oleng dan berhenti mendadak. Jika tidak, Jungkook akan menabrak sebuah toko yang dipenuhi oleh banyak orang.
Yoseob melaju kencang dan menghilang dipertigaan jalan. Jungkook menyalakan kembali mobilnya dan bersiap melaju. Jiyeon menghentikan mobilnya tepat didepan Jungkook sejauh beberapa meter saja.
Kedua mobil itu saling berhadapan. Orang orang yang ada disekitar melihat hal itu dengan penuh ketegangan.
Terjadi kemacetan yang membuat suasana ribut oleh klakson mobil dan motor yang saling bersahutan.
Jungkook meremas stir mobilnya menatap Jiyeon yang juga terlihat tegang didalam mobil sana.
.....
Abis isi bensin, Eunwoo jalanin lagi motornya. Lirik kiri lirik kanan. Bingung mau kemana.
Lagian pake isi bensin ngantri ya ilang jejak dia.
"Kemana ini gue si anjir ?"
Dari belakangnya melintas beberapa mobil polisi yang berisik sama bunyi sirine. Eunwoo yakin itu mobil polisi pasti mengejar Jiyeon dan dua mobil lainnya yang bikin ulah dijalanan. Kejar kejaran di jalan raya bikin yang lainnya resah.
Eunwoo jalanin motornya mengikuti mobil polisi itu, dari jauh Eunwoo melihat kemacetan.
Dari jarak yang masih jauh, Para polisi itu keluar dari dalam mobil dan berlarian dengan senjata ditangannya.
"Wah wah ! "Eunwoo juga berhentiin motornya. Dia lari ngikutin para polisi masih pake helm.
"Bodo amat ! Bukan motor gue. "
......
Bogeom menjalankan sepeda motornya dengan kecepatan tinggi mengikuti petunjuk yang ia dengarkan melalui handsfree pada ponselnya. Bogeom mengambil banyak jalan pintas untuk menuju titik dimana Jiyeon berada.
Suasana jalan raya begitu gaduh hari ini. Terjadi kemacetan dimana-mana. Bogeom harus pintar mencari celah untuk bisa melewati kemacetan.
Titik sinyal Jiyeon Bogeom ketahui tidak jauh dari pusat kemacetan didepannya. Bogeom menyalip menuju pusat kemacetan dan dia melihat ada dua mobil yang saling berhadapan ditengah jalan.
Jungkook menjalankan mobilnya , Jiyeon mengeluarkan pistolnya dan ia tembakkan pistol itu pada ban mobil Jungkook berharap ban mobil itu pecah.
Sayangnya, itu bukanlah ban mobil murahan. Peluru itu tidak langsung melubangi ban mobil Jungkook. Jungkook melaju cepat ke arah Jiyeon. Jiyeon pun tidak tinggal diam. Dia menginjak gas mobilnya dan melaju kedepan. Terjadi tabrakan hebat dua mobil yang menyebabkan body mobil bagian depan itu hancur. Jiyeon dan Jungkook yang tersentak kedepan terselamatkan oleh seat belt mobil sehingga tidak membentur stir mobil.