Loving You #1 : Arya & Natasha

Januari

1 Januari
Dear Arya,

SELAMAT TAHUN BARU!

Apa kabar kamu? Aku kangen banget sama kamu. Liburan semester kelamaan, tapi aku terlalu sibuk kerja di restoran. Jadi aku ga ngerasa bosen, tapi aku kangen kamu!

Bagaimana Jerman? Aku denger kamu liburan ke sana. Aku lihat kumpulan foto kamu di facebook, juga beberapa tweet kamu. Pasti sangat menyenangkan.

Tahun baru... itu artinya udah dua tahun aku lewatin hari-hari aku dengan memikirkan kamu. Oh, aku harus kembali kerja. Apalagi hari ini tahun baru, pelanggan pasti banyak. Semoga aku bisa menulis lagi nanti.

Selamat tahun baru, selamat liburan dan... semoga kita bisa bertemu secepatnya.

***

11 Januari
Dear Arya,

Apa kamu sudah pulang dari Jerman? Hari ini hari terakhir kita liburan. Besok kita sudah masuk semester dua di kelas tiga SMA. Aku harap besok kamu udah masuk ya, soalnya aku kangen banget sama kamu!

Kamu tau, hari ini salah satu pelanggan restoran memaki aku karena aku menumpahkan kopi di baju pacarnya. Aku tersandung. Tentu saja aku sudah memohon maaf, tapi yang terjadi malah aku ditampar oleh wanita itu. Semua terdiam. Tidak ada yang menolong, mungkin karena takut.

Manager restoran memberi aku peringatan pertama. Padahal selama dua tahun bekerja, aku selalu melakukan semua dengan baik. Rasanya aku sedih sekali...

Oh iya, apa kamu masih menyukai cheesecake? Hari ini aku diajari seseorang membuatnya di restoran. Aku bisa! Lain kali aku akan membuatkannya untukmu. Aku harap kamu mau mencicipinya.

***

18 Januari
Dear Arya,

Sudah kuduga, kamu pasti akan bolos selama seminggu pertama di semester dua!

Apa di Jerman begitu menyenangkan? Kau bahkan tertidur saat pelajaran di kelas dan melewatkan jam istirahat! Aku khawatir kamu sakit...

Miranda bilang padaku, sebaiknya aku tidak terlalu memikirkanmu. Tapi mana mungkin bisa, kamu bahkan sudah mengisi semua bagian di kepalaku!

Oh! Kau keren sekali tadi saat bermain basket pulang sekolah. Shoot three points-mu benar-benar menggagumkan dan selalu masuk! Pantas saja kamu jadi kapten basket di sekolah. Besok pertandinganmu kan? Semangat ya...

***

31 Januari
Dear Arya,

Syukur kamu tidak terluka karena pot yang jatuh dari lantai tiga itu! Berhati-hatilah, besok kan pertandingan kamu! Tapi aku senang, kamu mau mengantarkan aku ke ruang kesehatan. Kamu terlalu panik, padahal aku hanya kena lecet saja di pundak.

Miranda bilang, kamu menunggui aku sampai jam pulang sekolah. Apa benar? Karena saat aku bangun, hanya ada Miranda yang menjagaku. Kalau iya, terima kasih banyak! Walau aku tahu tujuan kamu pasti sekalian bolos pelajaran kan?

Arya, aku harap perasaan aku tidak bertambah besar. Karena kau takut suatu saat aku tidak mampu buat melupakan kamu...