"GAK GAK GAKKK!!!" teriak Ririn pagi sekali. Mamah membukakan pintu.
"Ada apa Rin?"
Ririn perlahan membuka mata. Menyibak semua sudut di kamar.
"Mah Ririn sehat kan?" tanyanya cemas dengan keringat dingin. Mamah segera menghampiri.
"Sehat sayang? Kamu kenapa? Mimpi buruk?"
"Ririn mimpi lagi dirawat mah." Ririn masih bingung
"Dirawat di rumah sakit? Ah kamu ngaco. Naudzubillah."
"Tapi dokternya itu bilang Ririn harus disuntik mati?"
"Kamu makin ngawur deh pagi gini."
"Serius mah. Hati Ririn buat dia harus disuntik mati. Ririn katanya harus move on."
Mamah bangkit dengan kerutan alisnya.
"Ah kamu bikin khawatir aja. Udah sana sarapan. Katanya mau jogging."
"Tapi mah Ririn takut ketemu sama dokter itu lagi!"
"Siapa dokternya?"
"Salsa!!!!"
"Udah sana cepetan bangun. Perawan jam segini kok belum bangun. Dipatok ayam loh rezekinya."
Kini gadis itu berdiri tegak didepan cermin. Samar yang ia lihat. Bahkan sesekali wajahnya nampak berubah jadi wajah Salsa yang mengerikan. Itu pandangannya.
"Aaaaa!!" teriaknya berlari keluar kamar.
"Dulu aku ngidam apa ya sampe punya anak seperti dia."
Minggu pagi di rumah Salsa.
Kringg.. Kringg..
"Tuh Ayah udah siap aja." celetuk Mamah yang duduk bersama kedua anak gadisnya di meja makan.
"Ayah kebiasaan deh." adik Salsa tertawa kecil
"Sani kamu bantuin Mamah ya. Biar kakak yang temenin Ayah."
"Yah Sani juga mau ikut Ayah Mah." rengek gadis kelas 4 SD itu.
"Katanya mau beli Basreng di pasar. Hayoh mau ikut siapa?" Sani seketika senyum dan Salsa cengar cengir.
"Yaudah Salsa pergi dulu ya Mah. Awas loh beliin sosis juga. Dah Assalamualaikum." Ikatan rambut kuda Salsa terlihat jelas dari belakang.
"Jagain Ayah ya takutnya ketemu sama jendes entar." canda Mamah
"Haha Mamah tenang aja."
Brukk.. Salsa menutup pintu.
"Kalian pasti pada nebak Salsa dan Ririn bakal ketemu di taman Kota ya? Terus Ririn ngelabrak Salsa gara-gara mimpi semalam? Atau Ririn pura-pura baik karena ada Ayahnya Salsa? Atau bahkan Salsa, Ririn dan Arion bakal berpapasan? Hayooo yang mana?" -Author
🍂
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan LDR
RomanceTRUE STORY! "Kamu disini tapi entah mengapa rasanya sangat jauh bahkan bayanganmu saja tak bisa ku perhitungkan. Yang ku tau hubungan ini bukanlah LDR." -Salsa Masalah selalu saja hadir. Tak mengenal situasi bahkan cuaca. Namun pasangan yang sering...
