part 11

1.3K 57 0
                                    

Itu kata-kata laki-laki asing yang sekarang sudah menjadi suamiku.
Aku cuma bisa balas senyum dan isyarat menganggukkan kepala,sedikit menahan nafas karena tidak kuat nahan air mata.

Berselang dari sana,aku dan suamiku dimake up buat bersiap melaksanakan acara resepsi digedung,begitu saat sedang proses make up tiba-tiba dia mendekat
"Habis ini panggil aku mas saja ya, jangan aku kamu lagi"kata lelaki asing itu eh suamiku maksudnya
"Iya iya ma as... tuh udah kan " disana aku lihat perias pengantinnya menutup mulut gitu menahan senyum
Nah,nah ini nih kejutan yang untuk keberapa kalinya suamiku terus memandang aku dengan pasang wajah senyam senyum sok ganteng
"Ish mas, ngapain sih liatnya gitu,aku lagi dimake up ntar kecolok aja"
"Kemarinkan belum mahram,zina mata kalau mandangin,sekarang sudah halal pengen mandangin terus"
Uuughh... spontan aku terkekeh dan sampau perias pengantinnya ikut ketawa
"Gak usah gombal gak mempan" kataku sambil menunduk karna malu
"Loh mamas jujur loh ini"

Begitu persiapan make up dan seluruh keluarga sudah siap, mobil kami beriringan menuju gedung dan sudah pasti aku dan suamiku. Didalam mobil,kami hanya saling memandang lempar senyum malu,tapi sama sekali gak berbicara apapun. Aku juga hanya menahan senyum malu,dalam hati aku jujur banyak kalimat yang ingin aku leluarkan. Begitu sampai digedung,rasanya turun dari mobil berasa aku jadi cinderella yang turun dari kendaraan kerajaan penuh dengan hiasan bunga dan emas disana dan disini (tapi ini hanya menghayal loh ya)

Jailnya suamiku bisikin aku lagi
"Subhanallah cantiknya gak hanya dari dalam hati tapi juga luarnya" aku hanya melirik jam yang kukenakan
"Udah deh mas gak usah gombal ntar aku peluk nih,peluk tiang maksudnya"batinku
Disambut banyak orang,berjalan penuh bangga karena aku bersanding dengan lelaki yang luar biasa yang dikirim Allah untuk menjadikan imamku.

Acara berjalan penuh hikmah dan kebahagian,dan luar biasanya tamu undangan pria gak sama sekali dibolehin bersalaman dengan tamu wanita istilanya sih pernikahan syar'i. Ya Allah bukan hanya suamiku saja tapi keluarganya juga orang-orang yang sangat luar biasa.

Kita lewatkan acara resepsinya ya, aku dan suami setelah menikah langsung tinggal berpisah dari orangtua,ternyata mereka sudah mempersiapkan tempat tinggal kami setelah menikah,ya walaupun masih ngontrak dan kejadian lucu yang membuktikan suamiku sok romantis suka sok gombal tapi ternyata lugunya luar biasa...
"Dek ini handuk kok gak dibawa masuk sih" dan sontak aku melihat ternyata aku tidak bawa handuk aku masih menaruhnya di meja.
"Yaudah mas bawa sini,lupa akunya"
"Aigh dek, masa mas yang kasih sih"
"Lah emang kenapa mas sama istri sendiri aja... dah buruan gih bawa sini aku gimana ini gak ada handuk"
Dan kalian mau tahu gimana cara suamiku ini kasih handuknya....


Hay guys maap ya baru update tugas sekolah numpuk cuy.. :)
Don't forget reading Al qur'an

HIJRAH  DALAM TA'ARUFKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang