Catharsis

6

Be my Homo Sapien, Cause I evolved to love you

Let me hold you till the end, 'Cause I evolved to love you

-Lenka

Cali

Minggu homecoming.

Akan ada banyak alumni yang berdatangan untuk mengunjungi bazar di halaman sekolah dan mengganggu para junior terutama para culun yang kerap mudah dibully. Hari ini adalah hari senin dan kami memulai spirit week. Suara Leah, si kapten pemandu sorak terdengar di speaker mengumumkan tema pada spirit week kami saat aku memasukkan buku-buku ke dalam lokerku, "Selamat pagi, William McKnight High School! Aku akan mengumumkan tema pada setiap harinya di spirit week kali ini. Woohoo! Untuk hari senin, White Day. Kalian semua memakai warna putih hari ini, kan?". Kemudian, para pemandu sorak lain, yang berada di belakang Leah berteriak, "Tentu saja!" aku bisa menebak, mereka adalah Riri, Khloe, Alesha dan Sarah. Suara Leah kembali di dekat mic, "Untuk selasa temanya adalah pajamas day, pakailah baju tidur kalian. Hari Rabu adalah bad hair day. Ya tuhan ini adalah idenya Khloe! Aku yakin Felix tetap tidak akan ke sekolah dengan rambut buruk dan lepek!" semua orang di lorong refleks melirik ke arah Felix yang sedang memeluk buku dan mengernyit bingung. Hari Kamis adalah green day. Aku tidak sedang membicarakan band punk ya, guys! Nah untuk Jumat, hari yang sangat penting karena akan ada kejuaraan Taekwondo dan futbol. Temanya adalah.. drum roll please!" suara teman-teman Leah kembali terdengar, menyerupai genderang perang. "Red day! Kita akan berkumpul di lapangan futbol dan memenuhi lapangan dengan warna merah untuk melakukan pep rally.Go Foxy! Yeay. Dukunglah pemain favorit kalian!" dia berhenti bicara sebentar, kemungkinan membayangkan si Quarterback, lalu, "Oh iya, jangan lupa dengan parade besok dan Homecoming dance hari Sabtu." Leah mengakhiri pengumumannya, "Happy spirit week!".

Aku mendengar suara Ryland bertanya pada Ron di sebelahku, "Dude, kau masih bersama Leah?"

Ron melirikku dan menggeleng, "Tidak." Kemudian mereka pergi.

Homecoming dance,

Kau datang denganku.

-Alex

Pesan singkat dari Alex barusan membuat kepalaku terasa berputar-putar dan jantungku berhenti selama dua detik. Dia tidak menambahkan tanda tanya di belakang kalimatnya dan itu membuatku semakin tidak tenang. Jelas itu bukanlah pertanyaan melainkan pernyataan. Aku melihat Leah melambaikan tangannya padaku di depan ruang kelas Mrs.Cooper. aku membalasnya dengan anggukan pelan karena aku tidak fokus dengan apa yang ada di hadapanku sekarang. Apakah Alex gila? Dia tahu kan, kalau Mikey tidak tahu tentang hubungan kami. Apakah dia berniat membuatku dan Mikey saling mengubur kepala kami di halaman gereja?

"Cali, ayo!" Leah berteriak padaku.

"wait!". Seruku, sambil mengetik dengan cepat.

Hahaha

Lucu sekali, Alex! XD

-Cali