October 22th, 2018
Aku hanya lilin yang menerangi gelap malammu.
Aku tidak takut akan apa yang kuhadapi untuk menerangi kamu.
Tertiup angin? Aku tidak takut.
Dia hanya akan menggoyahkanku,
Dan membuatku redup untuk berkali-kali.
Dalam gelap ini, aku akan menunggu dengan keyakinanku,
Cahaya akan membuat semuanya kembali.
Dan kaupun yang akan membuatku terpadam.
Yang kuingat, hanya raut wajahmu.
Sebelum cahaya
Merenggut semua kebersamaan kita saat gelap.
Aku akan menunggumu, saat gelap tiba.
Tapi, aku akan habis,
Dan kamu akan menggantiku dengan yang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
Q=U
PoetryIni perihal hatiku. Judulnya memang singkat, tapi perasaanku padamu tak sesingkat itu. Percayalah.
