Pada kesibukan di penghujung september
Seorang anak enggan bersekolah
Berat untuk beranjak pergi
Serta resah berdiam di rumah
Ibu dan bapak pamit tanpa sekalipun bertanya
Memilih memendam simpati untuk tetap mendapat gajiMatahari sudah sekitar 3 penggalah tingginya
Namun tanpa juga bersinar arahnya
Mendung tanpa hujan
Cuaca tanpa musim
Si anak mencium bau asin yang asing dari kejauhan
Ia telusuri bersantai kesana kemariTanpa pertanda sedikit sangka
Ombak memukul rumah dan tubuhnya
Memasuki kamar hanyutkan ingatan
Merasuki nafas menghabisi mimpi mimpiKini palu tersisa pilu
Bencana tanpa rencana
Luka padamu
Duka di dadaku
Mesti juga tanpa temu
Kuheningkan cipta itu
Dari aku untukmu
Dari bandung untuk palu7 oct
KAMU SEDANG MEMBACA
Redalah Rindu Yang Ku Sekap Dalam Diam
PoetryTulisan ini. Hakikatnya sebuah karya selalu lahir dari kejenuhan yang berlebihan. Semoga bisa dinikmati Semoga kau menemukan apa yang sedang kau cari dari apa yang telah dicuri. Jika rindu adalah sebotol racun yang mematikan, maka temu adalah candu...