"Genggaman Sebelah Jari"

5 0 0
                                    

Tergeletak rusak di hilir perairan
Prahara rasa gerilyakan lambung kapal dan akal
Semua berawal dari sudut itu
Kaca lensa dan retinamu yang beradu
Dengan imbuhan senyum seraya distorsi

Namun fakta menusuk mata dan jiwa
Yang akhirnya satukan kamu dan dia
Berjuta jebakan tampak mudah olehnya, yang termakan dengan bualan kasih
Tapal batas pun terbentuk dalam
Hingga haruskan bunuh perlahan dan sayat pelan

Yah, ingatkah pintu kaca itu? Saksi bisu tanpa pamrih penghulu berdasi
Rasa bersalah kuat hentakkan kembali cercah kasih yang dibunuh oleh diri
Paksakan kaki tuk melangkah mata tuk beralih
Tapi kefanaan ini, hanya genggaman sebelah jari

Perangai Kisah MutiaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang