Chapter 01

867 46 4
                                    


                                                 .......................ENJOY READING^^........................


Namaku krist perawat.Aku sangat benci sama orang-orang yang suka membuli ku,itu sebabnya aku tak mempunyai ramai teman.Masa berlalu dengan begitu cepat sekali.Akhirnya angan-angan ku sudah tercapai,aku sudah masuk ke sekolah tinggi.Ternyata selama perjuangan ku ini tidaklah sia-sia dengan belajar selama 7 tahun dan umur ku sudah capai 22 tahun akhirnya aku di beri tawaran masuk ke sekolah tinggi.

Pagi-pagi ini setelah sampai ke depan taman sekolah tinggi,aku turun dari mobil "hari ini kamu akan hidup berdikari sayang" kata mama ku sambil memandang aku sambil senyum "haa~~"aku mengeluh. "kenapa sayang?ada masalah?" kata mama ku memandang ku dengan risau? "ma...mama kenapa tidak ikut sekali dengan aku?"aku memandang mama ku dengan sedih "sayang ini udah besar pantasnya sayang harus berlajar hidup berdikari dengan sendiri" kata mama ku sambil membelai rambut ku.

"Nantinya bila aku disana tiada yang akan tidur bersama ku...aku takut tinggalnya sendiri" aku memeluk mama ku."sayang jangan takut,nanti disana sayang punya banyak teman-teman..merekalah yang akan temani sayang selama disini"kata mama ku menatap mata ku sambil senyum pada ku ."ok.."kata ku sambil senyum "tapi kalau sayang udah disana sayang jangan pernah sombong sama orang ya,jangan berdendam selalu memaafkan mereka yang membuat salah sama kamu dan jangan pernah ikutin sama teman-teman yang suka gaduh-gaduh ya?" kata mama ku menasihati ku sebelum aku jalan ke apartmen ku. "Baik ma...aku janji aku akan turutin kata-kata mama."kata ku sambil senyum "belajar bagus-bagus"kata mama ku memberi ku semangat ."baik ma"kata ku."ok lah ma aku mau duluan ni.."kata ku sambil memeluk mama ku dengan erat ."Ma..mama jaga diri,jangan sampai penyakit yang bahaya dekat sama mama." kata ku bercanda sama mama ku "haha~~kamu ni...jangan risau mama ok saja ni..sayang jangan risau"kata mama ku sambil ketawa kecil "ok lah sayang mama udah telat ke kerja ni..mama duluan ya.." kata mama ku kembali smbil melihat tangannya "ok ma...hati-hati ya"kata ku sambil senyum dan melambai ke mama ku.Lalu mama ku jalan menaiki kereta."haaaaa~~"aku menarik nafas dengan panjang sebelum masukke apartmen ku..

BAHHHHHHHH!!!!!!!!!!!!!

Aku terkejut hampir jatuh ke tangga."wahhhhh!lihat ni ada anak baru di sini"kata salah seorang pria dari kumpulan gangster itu,aku memanggilnya gangter kerana muka mereka semua seram sekali dengan memandang ku seperti tidak pernah melihat anak baru disini. "Imut sekali ya dia" kata teman pria yang tadinya kejutkan aku. "Sepertinya mereka tidak pernah melihat pria seimut aku?"kata ku dalam hati,lalu aku berdiri sambil memandang mereka dengan takut. "Kenapa memandang kami dengan begitu?" kata seorang pria yang berambut perang,mempunyai anting-anting disebelah telinganya dan berbaju hitam.

"Tinggi,hitam manis,kacak tapi rupanya menakutkan sekali sepertinya aku mimpi apa ya semalam?"pria itu punya parut dibelakang telinganya pastinya ibu bapa nya tidak menjaganya dengan betul"berbisik dalam hati sambil memandangnya dari bawah kaki hingga ke mukannya yang kurang tampan dengan lama sekali. "Kamu fikir apaan cewek?kenapa memandang ku sepertinya itu?"kata pria itu sambil ketawa kecil bersama teman-temannya. "Mungkin juga dia sudah jatuh cinta pandang pertama sama kamu kali Ray?"kata teman sebelah pria itu sambil ketawa kecil.Aku hanya diam sambil memandang mereka dengan pelik.Aku hairan kenapa mereka memanggil ku cewek?padahal aku punya seperti mereka juga.Mereka sekolah disini malahan tidak dapat bezakan cowok sama cewek.Tidak lama kemudian seorang yang terlihat seperti bapa-bapa datang menghampiri kami "kalian gapain disini?"kata bapa-bapa itu sambil memandang kumpulan gangster tadi "ayo gais kita cabut dari sini"kata pria yang tadinya,lalu mereka pun cabut dari sana "maaf ya,mereka itu memang seperti itu suka sangat membuli pelajar-pelajar disini"kata bapa itu sambil senyum memandang ku. "Tidak apa-apa"kata ku sambil senyum "apa kamu Krist?"kata bapa itu memandang ku? "bagaimana bapa mengenali ku?"aku dengan hairan melihat bapa itu "ouh...aku pak lin ketua besar di sekolah ini"katanya "ouh,selamat pagi pak Lin"kata ku memberi hormat kepada bapa Lin "pagi..kamu sudah tahu dimana kamar kamu?"kata bapa Lin "belum lagi"kata ku. "Ayo..bapa tunjukkan kamar kamu"kata bapa Leong,lalu aku mengikuti bapa Lin dari belakang sambil melihat-lihat sekeliling "Krist!kamu mau kemana?"kata bapa Lin sambil memandang ku yang jauh ke hadapannya "ouhh.."kata ku garu kepala ku yang tidak gatal. "Ini kamar kamu dan kunci kamu" kata bapa Lin sambil menghulurkan sebuah kunci yang berjumlah 10 kunci yang sama warna dihadapan ku,lalu aku menggambilnya sambil memandang kunci itu dengan hairan. "Terima kasih pak Lin"kata ku sambil senyum,lalu pak Lin meninggalkan aku,aku memasukkan satu-satu kunci itu ke tombol pintu "aduh,mana satu ni kuncinya"sambil memasukkan satu-satu kunci itu. "Sini."Tiba-tiba seorang pria menggambil kunci itu lalu membuka pintu ku,aku terkejut sambil memandang pria yang bertopeng mulut berwarna hitam itu "tinggi,putih,rambut hitam dan..." "nih....."Pria itu mengejutkan dari lamunan ku dengan menghulurkan kunci itu didepan ku."Ni kunci pintunya,jangan hilangkannya dan yang lainnya kunci almari kamu"kata pria itu sambil memberi kunci pintu yang sudah dipisahnya dari kunci-kunci lain. "Terima kasih"lalu aku mengambil kunci itu dan dengan lajunya aku masuk ke kamar ku dan menutup pintu.

"Haa~~akhirnya aku sudah punya kamar dan aku juga akan mulai hidup berdikari.."aku sambil berbaring diatas katilnya yg lembut dan sangat selesa.Aku bangun dan memandang suasana keseluruhannya "wah!toiletnya bersih,kamarnya juga....ini pintu apa?"aku membukanya "wah~luas sekali kawasan sekolah ini."Aku menghirup udara segar "ahaee!ahee!asap apa ni?"aku batuk sambil memandang sekeliling.Mata ku menjadi besar apabila melihat seorang pria yang pernah aku lihat sebelumnya.Pria itu membalas pandangan ku sambil menghembuskan asap rokok didepan ku.Aku berasa terkejut kerana pria itu memandang ku lalu aku masuk kekamar semula.Jam sudah menunjukkan jam 8 malam.Masa begitu cepat berlalu sekali ya.

MAMA: "Hallo"

AKU: "Hallo ma..mama sihat?sudah makan?"

MAMA: "Sihat saja sayang..mama udah makan juga jangan risau,sayang sihat disana?"sudah makan?"

AKU: "Baguslah kalau mama sihat..aku juga sihat..aku baru saja selesai makan ni."

MAMA: "Sayang makan apa?'

AKU: "Aku makan nasi lah ma."(ketawa)

MAMA: "Mama tau sayang,lauk sayang apa?"

AKU: "lauknya ikan goreng sama sayur rebus saja ma."

MAMA: "Sayang yang masak?"atau sayang beli?"(megejek)

AKU: 'Ya aku lah masak....siapa lagi yang masak selain ma..aku tinggalnya seorang diri

MAMA: "Bagus sekali anak mama.."

AKU:"ma~"

MAMA:"Apa sayang?'

AKU:"Aku rindu mama."

MAMA:'Rindu Krist juga.'

AKU:"Besok masih kerja?"
MAMA:"Ya sayang.."

AKU:"Hati-hati ma..mama rehatlah,tidur secukupnya."

MAMA:"Sayang juga tidur secukupnya,besok Krist sudah mula belajar so kumpulkan tenaga untuk besok."

AKU:"Ok ma...GOOD NIGHT.'

MAMA:"GOOD NIGHT."

AKU:"BYE."

MAMA:"Bye.. Sayang."

Tut~~~~~~(panggilan diletak)

Aku berbaring di katil lembut ku sambil berfikir "apa yang aku fikir sebenarnynya ?"aku kebigungan. "Kenapa aku memikirkan pria itu saja ya?"aku tambah kebingungan."Sudahlah...tidak perlu mikirin orang lain.."kataku sambil meletakkan fon ku keatas meja,lalu aku pun tidur.....

...TBC...

Nah...gais..sekarang chapter 1 my secret bodyguard udah siap..oh ya..sebelum itu,ini bukan aku yang nulis ya..ini temanku nulis ini..hihi..Aku cuma edit sikit aja..Harap-harap tidak membosankan yaa...

Jangan lupa vote dan comment yaa...

Up chapter setelah capai 100 pembaca lebih...byee

SEE U AT NEXT CHAPTER...SO WAIT^^..

My Secret BodyGuard[Ongoing]Where stories live. Discover now