"Selamat pagi" sapa mew begitu masuk ke kamar art dan melihat art yang sudah bangun.
Art sedang bersiap untuk kekantor.
"Pagi p'.." art membalasnya dengan nada yang kelewat ceria.
"Aku sudah memesan makanan. Aku ada pemotretan pagi ini. Aku tinggal yah" mew berujar setelah masuk dan berdiri dekat pintu.
Art berjalan ke depan mew. Dia mengangguk lalu memeluk mew.
"Hati-hati. Jangan kecapean yah"
"Hm" mew menggumam.
Berdiam sebentar. Lalu mew memanggil art yang masih memeluknya.
"Art.?"
"Ya.?" Art menjauh dari tubuh mew.
"Aku mencintaimu" mew mengecup kening art lalu berjalan keluar kamar art.
Menghela nafas sebentar lalu segera membawa tas jinjing bahu besar -tempat untuk bajunya- yang tadi ia sengaja letakkan di ruang tengah.
Ia memang akan mengucapkan kalimat cinta setiap ia akan pemotretan jauh dan butuh waktu beberapa hari.
Jangan berharap art membalas kalimat cintanya. 2tahun lalu ia menunggu itu hingga berjalan setengah tahun. Tapi art akan berpura-pura lupa ucapan itu setelah mengalihkan pembicaraan mereka. Mew sudah terlalu terbiasa. Dan setelah hampir satu tahun mencoba mengucapkan tanpa menunggu balasan dan memilih pergi dahulu sebelum art yang mengalihkan pembicaraan mereka. Mew mulai bisa terbiasa.
.
"Pagi mew" sapa lelaki mungil dengan senyum manis dibalik kemudi itu ketika mew sudah masuk dan duduk di kursi penumpang di sampingnya.
"Pagi rabbit" goda mew.
"Hay...!! Aku tau aku suka wortel. Tapi aku rasa aku lebih menggemaskan ketimbang kelinci yah" ucap fluke percaya diri dengan wink di matanya.
Mew tertawa. Lalu mencubit pipi fluke "baiklah rabbit kalah menggemaskan darimu, fluke"
"Aawww" pekik fluke lalu menepis kasar tangan mew.
"Sakit tau" adu fluke sambil mengusap kedua pipinya yang berdenyut. Cubitan mew tak main-main bila ingin tau itu.
"Ayo kita berangkat" fluke masih memajukan bibirnya meski menuruti perintah mew.
"Kucium kau bila bibir itu tak kembali seperti semula" ancam mew karena fluke masih merengut.
Tersenyum manis dengan banyak paksaan fluke tunjukan pada mew. Sedangkan mew hanya membalas terkekeh.
Setelah 3jam mereka akhirnya sampai ke lokasi pemotretan. Tema foto kali ini adventure dan alam.
"Aku bantu"
"Wahhh bosku baik sekali" teriak berlebihan fluke membuat beberapa orang berhenti sejenak lalu memerhatikan mereka. Mew terpaksa membungkuk meminta maaf. Tapi para staff malah tersenyum geli melihat kelakuan fluke.
"Diam dan tenanglah"
"Kurangi sifat hyperaktifmu" mew memeringatkan fluke sambil menunjuk kening fluke sedikit menekan malah. Fluke hanya membalas dengan mengangkat bahu acuh lalu pergi ke make up artist."Dasar asisten kurang ajar" grutu mew.
.
Art membolak-balikkan berkas tanpa minat.
Menjadi pemilik usaha yang lumayan besar tidak seenak di televisi. Yang ada ia lelah dan pusing. Boro-bisa bebas keluar.Ting!
P'mew 🐼
3hari lagi setelah aku pulang pemotretan, ayo dinner.
Bawa seseorang ya 😉 aku mendengar dari karyawanmu kau berkencan dengan manager keuangan. Jangan lupa bawa dia 😁😎
KAMU SEDANG MEMBACA
MewArt Oneshoot [END]
RandomOne Shoot, Double Shoot, Three Shoot. Cerita tentang Mew dan Art. ❤ #mewart #yaoi #boyxboy