My Best Friend Forever [END]

chapter 5

"Hoooam!" aku terbangun dari tidurku. Rasanya, sahur tadi seperti mimpi saja. Sahur tadi enggak kerasa nyata! Mimi tidak terlihat di sampingku. Pasti Mimi sedang  shalat Shubuh. Aku juga deh!

Satu jam kemudian, aku dan Mimi sudah bersiap untuk pergi ke sekolah. Hari ini, kegiatannya hanya pesantren kilat. Semua murid diperbolehkan memakai baju bebas. Tapi, harus baju muslim lho.

Aku memakai baju pink dan celana jeans. Sebagai penutup rambutku, aku memakai pasmina berwarna pink. Tentu, dengan dalaman jilbab berwarna pink juga. Jadi serba pink deh, hehehe....

Sementara Mimi memakai setelan baju muslim berwarna ungu cerah. Setelah Bang Mamad datang, aku dan Mimi langsung berangkat ke sekolah naik motor.

~

Sampai di sekolah, suasananya lumayan ramai lho! Para guru dan staf sekolah datang semua. Mungkin, baru sekitar 40% murid yang datang.

Dua puluh menit kemudian, bel berbunyi. Semua murid berkumpul di aula sekolah untuk melaksanakan shalat Dhuha dan Tadarus Al-Quran. Selain itu, ada acara Pentas Ramadhan, Seni Ramadhan, Dongeng Ramadhan, dan masih banyak lagi.

"Eh, Savira, Rahmi, hari ini kelas 9A mau ada acara buka bersama di Graha Cijantung. Mau ikut, enggak?" tanya Olla yang datang tiba-tiba.

"Mi, kita ke Graha Cijantung sore aja. Sekalian buka bersama," bisikku pada Mimi.

"Ya, kami mau ikut," jawabku dan Mimi kompak.

"Nanti jam lima kumpul ya. Setiap anak dikenai biaya sebesar tiga puluh lima ribu. Bajunya bebas," jelas Olla.

~

Selesai acara pesantren kilat, aku dan Mimi pulang ke rumah.

"Lho, Vira, Rahmi, kalian enggak jadi ke Graha Cijantung?" tanya mama yang sedang menonton TV.

"Jadi tante, tapi nanti sore. Sekalian ada acara buka bersama kelas 9A," jawab Mimi sembari mengelap keringatnya dengan tisu yang dibawanya.

Memang, hari ini cukup panas. Jam segini enaknya mandi. Tapi pasti enggak boleh sama mama. Akhirnya setelah shalat Zhuhur, aku tidur sampai Ashar.

Next...
Hope u enjoy guys :) :)