Ini typonya bertebaran jadi harap dimaklum aja ya, namanya juga manusia
Happy reading
" dia tertidur, tugas mu sekarang bawa dia kekamarnya, ia terlihat kelelahan" ucap Seokjin kemudian berlalu.
Yoongi menghela nafas lega, kemudian ia menghampiri mobil Seokjin dan menggendong Jungkook dengan pelan agar tidur sang adik tak terusik.
Ia kemudian membaringkan Jungkook diranjang dengan hati-hati, lalu menyelimutinya sampai sebatas leher.
" mianhe, kejadian ini tak kan terulang lagi" ucap Yoongi pelan sembari membenahi poni adiknya. Setelahnya ia mengecup kening adiknya lama, kemudian membisiki.
"Cepatlah sembuh, hyung sangat menyayangi mu" ucapnya kemudian berlalu keluar kamar Jungkook.
€°€°€°€°€°€°€°
Jam menunjukan pukul 7 tujuh malam saat Jungkook bangun, ia bergegas kekamar mandi, membersihkan tubuhnya.
Setelah selesai mandi dan menggunakan baju, Jungkook menuruni anak tangga menuju meja makan, disana ia melihat Seokjin yang sedang menyiapkan makan malam dibantu oleh Yoongi.
Jungkook menghampiri mereka berdua.
"Apa yang harus ku bantu?" tanya Jungkook.
Yoongi menoleh, kemudian tersenyum manis.
"Tidak perlu, duduklah, sebentar lagi juga selesai." ucap Yoongi.
"Hyung... Kenapa tadi tak menjemput ku, kau tahu aku hampir lumutan karna menunggu dirimu." ucap Jungkook dengan wajah yang ditekuk.
"Ouch!! Adik hyung ini marah rupanya, mianhe hyung tertidur tadi" ucal Yoongi.
"Hyung tadi tidak mencariku?" tanya Jungkook.
" siapa bilang hyung tak mencari, kau tahu betapa khwatirnya hyung saat kau tak ada disekolah, hyung bahkan hampir menangis" ucap Yoongi sembari menuang air putih kedalam gelas.
"Mwo!!, kau hampir menangis?, aish seharusnya kita pulang jangan terlalu cepat kook, biarkan saja dia menangis" sahut Seokjin dari arah dapur, sembari membawa sepiring ayam goreng tepung, kesukaan Jungkook.
" iya, seharusnya kita pulang lebih telat, agar Yoongi hyung menangis" timpal Jungkook ikut meledek sang kakak.
Sementara Yoongi hanya diam dengan wajah datar andalannya pura-pura tak berpengaruh, namun Seokjin dan Jungkook tahu jika saat ini Yoongi tangah malu berat, lihat saja wajahnya sudah memerah.
Mereka kemudian menghentikan candaannya, dan mulai menikmati makan malam dengan hikmat.
•=•=•=•=•=•=•=•=
Di waktu yang bersamaan, Taehyung tengah menikmati acara makan malam bersama eomma dan noonanya.
"Noona tidak syuting lagi?" tanya Taehyung datar ditengah acara makan malamnya.
"Untuk minggu ini tidak, mungkin minggu depan" jawab Taerin.
"We? Apa kau tidak suka jika noona melakukannya lagi?" tanya Taerin.
" tidak, itusih seterah noona" jawab Taehyung.
"Apa kau masih marah dengan noona mu?" tanya nyonya Kim yang sedari tadi menjadi pendengar.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tsundere
Fanfictiondingin itulah kata yang tepat untuk mendeskripsikan tiga bersaudara yang acuh tapi diam-diam saling memperhatikan,akankah mereka menjadi peka satu sama lain...
