"Flo...... bangunnnnn!!" Sontak tubuhku tersentak dan langsung terbangun karena suara teriakan tepat ada ditelingaku.
"Anjirrrr bg joooooo!! Kuping gue hampir copot tau??" Aku memukul tangannya.
"Bangun terus bantuin mama beresin rumah!" Perintahnya sambil berjalan keluar dari kamarku.
"Lah? Lu mau kemana kok uda rapi gitu aja?" Tanyaku.
"Lu liat dong baju gue! Gue mau main basket bentar!!"
"Lebay lu! Lapangan basket juga gak jauh dari sini lu pake parfum. Uda gitu menyengat banget lagi wanginya !!" Kataku sambil menutup hidungku.
"Terserah! Gue pergi dulu!" Lalu bg jo keluar dari kamarku.
Aku bergegas cuci muka dan gosok gigi. Mandinya nyusul:v. Lalu aku kebawah untuk membantu mama.
"Morning mam!! Ada yg bisa flo bantu?"
Kataku sambil mengambil lalu memakan kentang goreng buatan mama.
" kamu tolong buang sampah yang didepan dong!"
"Hah?? Tapi ma? Aku masih pake piyama! Gembel banget lagi! Lagian kan ini masih jam 7 kurang ma!"
"Uda cepet flo!"
"Ahhhhhh....." akupun langsung berlari keluar dan membawa kantong plastik yang lumayan besar. Aku berjalan ke tempat pembuangan sampah dengan kesal. Kesalnya bukan hanya disuruh buang sampah tapi aku harus melewati
Lapangan basket dan setiap minggu bang jo always main basket dengan teman temannya.
Sedikit lagi aku akan melewati lapangan basket tersebut. Malu? Itulah yang kurasakan sekarang.
"Aduhhh... uda mau deket nih.." kataku sambil membawa kantong plastik hitam dengan berat hati.
Tepat didepan lapangan basket, nampak bg jo sibuk main basket dengan teman temannya. Aku mencoba pura pura tidak melihat dan memalingkan wajahku.
.......
"Ehhh joo!! Itu bukannya adek loe?" Seseorang berteriak kepada jo dan sepertinya pandangan mereka terarah kepadaku.
"Mati deh guee!" Ucapku dengan masih mengalihkan pandanganku.
"Iya itu adek gue. Woii floo!! Ngapain lu? Masih pakek piyama segala lg?" Bg jo berteriak keras dan ingin rasanya ku lempar dia dengan sampah ini.
"Pura pura gak tau lagi si kutu kupret!" Dalam hatiku.
Dengan berat hati ku tatap teman temannya dan aku hanya memberi senyum paksaan.
But, waittt.....
Sepertinya ada dari salah satu mereka yang wajahnya tidak asing.
Ku lihat lagi orang itu dan orang itu ternyata jevin sikacamata dan kali ini dia tidak pakai kacamata dan ganteng plus plus pokoknya. Ditambah lagi dia pake baju basket jadi hot gimana gitu.
Aku langsung segera mamalingkan wajahku lagi setelah tahu kalau disana ada jevin. berarti bang jo kenal jevin dong?
Aku segera berlari meninggalkan lapangan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're The Only One
Teen Fiction"Kenapa gue gak nyadar kalau dia itu cinta pertama gue waktu umur 7 tahun?" Flo alias Flaurence Nathania hanya diam dan terduduk dilantai kamarnya. Sungguh tak disangga pria yang selama ini dekat dengannya itu adalah cinta pertamanya saat umur 7 tah...
