Yasuo berjalan cemas mencari keberadaan Changkyun yang belum pulang2 sampai sekarang. Padahal hari sudah sangat sore, tapi keponakan semata wayangnya itu sama sekali belum terlihat batang hidungnya.
Pria Jepang itu sudah memeriksa kemanapun tempat yang mungkin Changkyun datangi, namun tak juga menemukan bocah itu. Baru ketika tubuhnya melewati taman bermain yang tak jauh dari kediaman Changkyun. Yasuo mendapati anak laki2 sang kakak tengah duduk termenung di sebuah ayunan.
"CHANGKYUN" panggil Yasuo sambil berlari mendekati bocah tersebut.
Changkyun mengarahkan pandangannya pada Yasuo yang kini sudah berdiri tepat di hadapannya sambil mengatur nafasnya yang berburu.
"kau ini...uncle mencarimu kemana2, tapi ternyata kau disini" tukas Yasuo sambil mengacak sayang rambut Changkyun.
"maaf uncle, aku sudah membuat uncle cemas" balas Changkyun dengan suara yang terdengar begitu sedih.
Dahi Yasuo pun berkerut mendengar jawaban Changkyun, dengan hati2 pria Namekawa itu berjongkok di hadapan sang keponakan sambil meletakkan kedua tangannya di bangku ayunan yang diduduki Changkyun.
"hey jagoan, ada apa? kenapa wajahmu terlihat murung begitu hmm?" tanya Yasuo berusaha terdengar riang.
Changkyun tak langsung menjawab, hanya mata bocah itu yang diarahkan tepat ke netra milik sang paman.
"uncle" panggilnya kemudian
Yasuo hanya bergumam pelan sambil mematri sebuah senyum di wajahnya.
"kenapa mereka mengatakan kalau appa itu gila?" tanya Changkyun kemudian
Senyum di wajah Yasuo pun seketika sirna, berganti wajah heran bercampur kesal.
"siapa yang mengatakan itu?" tanya Yasuo dengan rahang yang mengeras
"mereka...orang2 itu" balas Changkyun
"semua orang yang melihatku akan mengatakannya. Mereka..mengatakan kalau aku adalah anak pria gila yang membunuh istrinya" adu Changkyun kemudian.
Hati Yasuo merasa tercabik2 mendengar hal tersebut, terlebih saat melihat raut wajah Changkyun nampak sedih.
"Uncle...ayo kita pergi" tukas Changkyun kemudian
"pergi? pergi kemana?" balas Yasuo tak paham
"kemana pun asal tidak disini, Changkyun...tak suka mendengar mereka terus membicarakan hal buruk tentang appa"
Sebelah tangan Yasuo pun terhulur, guna melingkar di tubuh mungil Changkyun.
"arasso...kita akan pergi. Kita akan pergi ke tempat dimana Changkyun tak bisa mendengar omongan jahat orang2 itu" janji Yasuo pada bocah kecil tersebut.
-
-
-

KAMU SEDANG MEMBACA
Are You There? | Monsta X Fanfiction (Complete)
Fanfickesepian adalah temanku, jadi aku tak lagi terganggu dengan hal itu- Im Changkyun kau suka keabadian? aku justru ingin mengakhiri keabadian ini- Chae Hyungwon ©Porumtal Cover by: Hae_baragi Star: 13 oktober 2018 Finish: 6 September 2021