Joy, wanita cantik yang lugu dan mudah tersenyum merupakan seorang mahasiswa jurusan sastra Inggris.
"Lagi lagi aku harus ketinggalan bis karena kebodohan ku" gerutu Joy saat tau dia mendapatkan kelas pagi di pelajaran paling di takuti mahasiswa sastra.
:Di kampus
Terlihat silih berganti siswa keluar masuk kampus, Joy yang buru-buru tidak melihat sekitar kelilingnya bahwa ada satu orang yang memanggil nya sambil berlari dari ruang dosen.
"Joy Joy, tunggu aku" teriak Wendy
Akhirnya mereka sampai di depan kelas,
"Joy, aku memanggilmu. Kau tidak mendengar apa""Mian, aku pikir ada hantu yang memanggil aku" Joy tersenyum dan tertawa akan leluconnya sendiri
"Dasar nyebelin" jawab Wendy dengan kesal
Selama jam pelajaran semua sibuk memperhatikan penjelasan begitu juga dengan Joy, sampai dia mengingat kejadian kemarin
Flashback
Seseorang sedang menikmati ice milk tea nya sampai seseorang duduk didepannya dan menatap wajahnya dengan sendu"Telat lagi ya oppa" cemberut wanita itu sambil melihat jam di tangannya
"Maafkan oppa sayang, oppa tadi lupa kalu ada janji dengan salah satu dokter bedah di RS Seoul"
Ucap pria tersebut dengan nada penuh sesal"Apa besok oppa sibuk? Tanya Joy
"... kenapa?"
" Oppa besok aku ada tugas tentang sebuah film. Aku ingin mengajak oppa menonton" jelasku dengan dengan wajah yang kuyakini sudah memerah karena malu
" Maafkan oppa sayang, besok oppa ada jadwal di rumah sakit" ucap Sehun dengan lembut
Joy memang sudah paham jika pacarnya bernama Oh Sehun adalah mahasiswa akhir fakultas Kedokteran yang sedang sibuk-sibuknya untuk menyelesaikan masa kuliahnya.
Flashback off
:Di kantin
"Kapan kamu kumpul tugas pak Heechul, joy?" Tanya Wendy sambil menyenggol Joy
"... Ntahlah mungkin Minggu depan" jawab Joy yang terlihat murung
"Ada apa???
"......"
"Joy, kamu melamun lagi?" Tanya Wendy yang mulai khawatir dengan sahabatnyaJoy menatap piring makan dengan pandangan kosong
"Apa menurutmu, aku cukup sampai disini saja?""Apanya Joy?" Tanya Wendy sambil memakan makanannya
"Hubungan ku.." jawabnya dengan lirih
Wendy hanya melihat sahabatnya yang semakin tidak merasakan kebahagiaan dalam cintanya
" Aku percaya keputusan mu terbaik buat hatimu, jangan dipaksakan jika tidak kuat" Wendy menjawab seperti dia mengerti penderitaan sahabatnya
Tidak jauh dari kantin seorang pria datang kearah meja Joy dan Wendy
"Kalau kamu tidak mau makan bilang dong, untuk aku aku aja" seketika piring Joy sudah diambil pria didepannya
Wendy menatap dengan aura menakutkan sementara Joy hanya tersenyum kecil
"Ya!!!" Teriak Wendy
" Apa kamu gak punya uang, atau keluarga mu bangkrut atau duit mu habis untuk pesta di club' ha????" Wendy mencoba mengambil piring itu kembali dari pria bermaga Byun.Baekhyun hanya tertawa dan terlihat begitu bahagia jika kedua orang didepannya bisa emosi karenanya
"BYUN BAEKHYUN" teriak Wendy sekali lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
LIE ✓
Fanfictionsiapa sangka, pria yang membuatnya jatuh cinta justru yang membuatnya takut akan cinta hubungan yang aku anggap permainan justru membuat ku luka karena kehilangan aku tidak bisa membedakan baik dan bodoh karena dia #1Joyhun 130619