Hari ini adalah hari dimana Aku mengikuti pelajaran mengontrol element-element ku, dan jikalau aku lulus pada pelajaran ini aku akan naik tingkat.
Oh, iya disini kelasnya hanya dibagi 5 tahapan loh!. Tahap pertama yaitu Easy class disinilah aku sekarang jika aku lulus aku akan naik ke tahap kedua yaitu Medium class, tahap ketiga Hard class, tahap keempatnya yaitu Hard pro class tahapan ini butuh mengikuti tiga ujian yaitu battle, mantra, dan ramuan, dan di Hard pro class terbagi atas tiga tahap walaupun sudah mengikuti tiga ujian sekalipun mereka yang lulus akan diletakkan sesuai dengan tingkat kemampuan yang mereka miliki yaitu Hard pro silver, Hard pro gold, dan Hard pro platium. Setelah melalui tiga tahapan di Hard Pro class mereka akan naik tingkat tahap kelima tahapan yang paling sulit yaitu harus ikut andil dalam pengambilan mutiara hijau yang berada didalam mulut legenda naga berkepala tujuh dan tahapan ini disebut Falt class karena ditahap inilah sering terjadi kegagalan.
"Morning all, how are you this morning? " ucap Mr.Fen guru pelajaran mengontrol element-element ku.
"I'm fine, and you? "Ucap kami serentak dan menanyakan kembali kabar Mr.Fen.
"I'm very well, ok anak-anak apakah kalian sudah siap untuk naik kelas? " ucap Mr.Fen semangat
" siapp.. " ucap kami serentak dengan semangat
Karena semuanya sudah siap Mr.Fen merapal kan mantra dan seketika kelas menjadi hutan buatan yang rimbun, disinilah kami semuanya berdiri ditengah-tengah hutan. Dan aku berdiri bersebelahan dengan Ara, karena hari ini aku sekelas dengannya Ara juga akan naik kelas jika berhasil.
Semuanya bersiap-siap menunggu giliran namanya masing-masing dipanggil, jangan tanyakan aku? Tentu saja aku paling terakhir karena awalan pangkal namaku S.
Yang pertama dipanggil adalah Ara karena namnya paling awal Araliya Samantha begitulah namanya dipanggil oleh Mr.Fen
Ara maju dengan langkah pasti, Ara memfokuskan dirinya terhadap sasaran. Yah, benar sekali Mr.Fen menjadikan pohon yg besar dan tinggi yang kuyakini sudah tua, karena terlihat dari lumut-lumut yg mengerumuni pohon itu dan ada beberapa benalu yang bergantung hidup terhadap pohon yang besar itu.
Duarr.... Seketika pohon itu hancur dan hanya meninggalkan puing-puingnya saja.
"Selamat kamu naik tingkat tahap Medium class" ucap Mr.Fen dengan berjabat tangan dengan Ara
"Mmm.... Makasih Mr" ucap Ara dengan girangnya
Ara menghampiriku, dengan pasti aku memberikan senyum terbaikku dan Tidak lupa aku mengucapkan selamat atas keberhasilannya dalam menaiki tingkat Bit.
" selamat Ra" ucapku dan memeluknya
"Ah, terimakasih Ndra" ucapnya dan mengakhiri pelukanku.
Oh iya kalian belum tahukan apa elementnya Ara, elementnya Ara itu....
Kekuatan Ara itu adalah petir, sehingga semakin besar tenaga yang Ara gunakan, maka semakin besar pula gaya yang dihasilkan dalam proses penembakan dari element yang Ara punya kepada sasaran yang akan ditempuh oleh element itu sendiri.
Sehingga proses perambatan dari element petir yang Ara punya tidak akan bisa diganggu oleh hadangan apapun, karena Ara memfokuskan fikirannya terhadap element yang ia punya. Pada akhirnya pun proses pengontrolan element mudah dikuasai.
Ara duduk disampingku, kami mengobrol sambil menunggu namaku dipanggil oleh Mr.Fen, hampir kurang lebih 30 menit akhirnya giliranku pun datang.
Saendra tyupso gentha, begitulah namaku di sebut oleh Mr.Fen.
Aku melangkah dengan mantap menuju hadapan Mr.Fen, aku mulai memejamkan mataku untuk memfokuskan diriku kepada element yang kupunya agar aku mudah mengontrol element itu kepada titik sasaran yang sudah diarahkan oleh Mr.Fen.
Ya benar sasaranku dengan yang lainnya sama, yaitu pohon besar yang sudar berumur ratusan tahun.
Aku mulai mengambil ancang-ancang untuk menembak sasaran itu.
Satu...
Dua....
Tiga....
Duarrr.....
Trakkk... Trakkk
Aku mendengar bunyi itu, seketika aku melihat pemandangan yang sangat luar biasa. Ini merupakan luar dari jangkauan fikiran yang kubayangkan.
Semuanya hancur, hingga hanya sisa beberapa pohon disekitarku. Perlahan pasti suara tepukan tangan yang riuh menggelegar seantero hutan buatan yang rimbun ini.
Terdengar pula sayup-sayup, bisikan-bisikan dari beberapa murid. Dan oh,
"Huh, itu hanya kebetulan" ucap seorang murid yang terbaca olehku fikirannya
Hah, terserah mereka sajalah yang penting urusanku selesai. Lalu, Mr.Fen menghampiriku ia mengucapkan selamat atas pencapaian yang barusan ku lakukan.
"Selamat sendra kamu berhak naik ke tingkat tahap Hard, karena pengontrolan element mu sangat dahsyat. Oh iya, element kamu apa saja nak? " tanya Mr.Fen padaku
"Saya nggk tau Mr"ucapku singkat dengan ekspresi datar
"Oh baiklah, silahkan kembali ke asrama semuanya" ucap Mr.Fen mengakhiri obrolannya denganku, sekaligus mengakhiri pelajarannya hari ini.
Oh ya, tentu saja hutan buatan Mr.Fen sudah menghilang karena pelajarannya sudah selesai.
Aku dan Ara pun bergegas ke Asrama, karena tak terasa hari ini dilalui sangat cepat. Sehingga, kami baru sampai diasrama sore hari.
Asrama
"Selamat ya Ndra kamu hebat banget tadi, malah kamu langsung loncat tingkat" ucap Ara girang
"Hehe, iya makasih ya Ra aku aja nggk nyangka kalau bakal loncat tingkat" ucapku
Kami pun melaksanakan aktifitas kami masing-masing, Ara memasak didapur katanya sih merayakan hari kenaikan tingkat.
Aku masuk kekamarku dan bergegas mandi, sepertinya aku sudah lama tidak memanajkan diriku.
Aku pun memutuskan untuk berendam saja dibuthub, sambil merileksasikan fikiranku. Dan aku menggunakan sabun cair aroma terapi, untuk merileksasiakan tubuhku.
Kurang lebih 30 menit, aku menyelesaiakan ritual mandiku. Aku memutuskan untuk mengenakan baju kaos lengan pendek dan celana levis gantung senggan lututku.
Aku keluar dari kamar, sambil memakai earphone dengan rambut yang dikucir kuda.
Aku berjalan menuju ruang tamu, loh.....
-------------------------
Hai semuanya yang sudah membaca ceritaku, dan juga memberikan vote dan comment.
Aku ngucapin terimakasih sebesar-besarnya, sorry ya aku baru bisa updetnya sekarang 😳, soalnya dalam bulan ini aku lagi dilanda ujian 📝.
Dan sekarang ujiannya udah siap jadi, aku cuman tinggal nunggu classmeeting aja dan pembagian raport 😱😳.
Bantu doan'ya ea 😘😘😘
Eh kok malah curhat 😂, nggk papalah ya sekali-sekali.
Jangan lupa vote and comment ea 😘😘😘😘
Ma'afin authornya ya alay 😍😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Saendra In Firosy Academy | Hiatus
Fantasy(JANGAN LUPA VOTE SETELAH BACA😊) Dia bukan cinderella dengan sepatu kacanya. Tapi dia, adalah saendra tyupso gentha dengan wajah datarnya. Dia merupakan anak bungsu dari dua bersaudara, abangnya bernama ferdinan alexander tyupso gentha. Dia mer...
